Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Jihyo TWICE (Instagram/@twicetagram)

Matamata.com - Penggemar belum lama ini dikejutkan dengan peristiwa yang menimpa Jihyo TWICE. Leader TWICE ini dikabarkan sempat terjatuh di Bandara Interasional Gimpo.

Kejadian bermula ketika girlgroup TWICE selesai melakukan tur di Jepang dan kembali pulang ke Korea Selatan melalui Bandara Internasional Gimpo.

Namun, Jihyo TWICE mendadak jatuh akibat tersandung kursi, di mana saat itu media dan penggemar saling berhimpitan demi mengambil foto girlband tersebut dari dekat.

Baca Juga:
Ditanya Soal Bikini, Jihyo TWICE Ngakak dan Bilang Penggemar Mesum

TWICE rilis album spesial (Soompi)

Tidak sedikit penggemar yang mengatakan bahwa wajah Jihyo tampak memerah dan menangis karena kesakitan.

Tak lama berselang, akhirnya JYP Entertainment selaku agensi TWICE memberikan sebuah pernyataan.

Dilansir dari laman Koreaboo, Senin (9/12/19), JYP memberikan peringatan keras dan akan mengambil langkah hukum jika peristiwa serupa terjadi kembali.

Baca Juga:
4 Fakta Unik Jihyo TWICE, Gadis yang Bikin Kang Daniel Klepek-Klepek

"Kami akan mengambil jalur hukum apabila hal ini terjadi lagi," tulis JYP dalam sebuah pernyataan.

Jihyo TWICE. (Instagram/@twicetagram)

Agensi tersebut juga menuliskan bahwa mengikuti artis setelah pemeriksaan imigrasi termasuk melanggar aturan perusahaan.

JYP juga menegaskan, pelanggar yang diketahui melakukan hal tersebut tak akan diundang lagi di setiap acara atau aktivitas TWICE. Mereka bahkan tak akan ragu untuk memasukkan oknum tersebut ke dalam daftar hitam.

Baca Juga:
Pacari Jihyo TWICE, Kang Daniel Tulis Surat Menyentuh untuk Fans

JYP menganggap hal tersebut dilakukan bukan hanya demi keselamatan artis melainkan penggemar dan media yang ada di tempat umum.

"Tolong untuk tetap mengikuti aturan, dan kami mohon jangan melanggar. Kami juga memastikan keselamatan artis kami. Terima Kasih," tutup JYP.

Wah, semoga kejadian serupa yang dialami Jihyo di bandara tidak terulang kembali ya. [Arendya Nariswari]

Load More