Seulgi Red Velvet. (Instagram/@redvelvet.smtown)

Matamata.com - Seulgi Red Velvet dirumorkan menjadi seorang pem-bully saat ia duduk di bangku SMA. Rumor itu ditulis oleh sebuah akun anonim Twitter hingga membuat fans Seulgi terpancing emosi. Hingga tagar #RespectSeulgi menduduki trending topic Twitter.

Akun itu menulis jika ia kerap diminta uang oleh Seulgi bahkan pernah dipukul karena tak memberi uang. Ia juga mengaku depresi dengan kejadian tersebut dan membenci setiap kali muncul wajah Seulgi di televisi.

Seulgi Red Velvet (Instagram/@hi_sseulgi)

“Dia selalu meminta uang dari siswi-siswi lain terutama yang lebih muda darinya. Dia mencuri uang itu untuk membeli makeup, baju, dan makanan. Satu hari, aku didatangi olehnya. Dia bilang padaku, ‘Kau punya uang yang bisa aku pinjam?’. Aku hanya punya uang bus jadi aku bohong dan bilang tidak. Tapi dia tahu aku bohong. Jadi dia memukulku dan mengataiku dengan kata-kata buruk.” tulisnya.

Meskipun tak menuliskan nama idol di bawah naungan SM Entertainment itu secara gamblang, namun ia menuliskan inisial huruf korea “ ” atau "G S G". Inisial itu disimpulkan merujuk pada nama Gang Seul Gi.

Akun tersebut juga menuliskan ciri-ciri bahwa idol yang telah mem-bully dirinya lulus dari SOPA (Seoul School Of Perfoming Arts) tahun 2013 silam. Idol tersebut juga berada di agensi dengan inisial S Entertainment.

Cuitan akun anonim (Twitter.com/echahideris)

Melihat tuduhan akun anonim itu, fans Seulgi langsung mencari kebenaran bukti-bukti yang diunggah oleh akun tersebut. Ternyata apa yang ditulis oleh akun anonim itu hanyalah sebuah tuduhan.

Terlihat dari foto-foto yang diunggah akun tersebut hanyalah rekayasa. Bahkan unggahan foto yang membuktikan pemilik akun tersebut pernah bersekolah di SOPA diambil pada tahun 2019.

Sementara obat depresi yang juga diunggah pemilik akun ternyata bukan obat depresi. Melainkan pil erdosteine yang merupakan obat penyakit bronkitis.

Load More