Lola Diara Sindir Layangan Putus: Digaungkan Orang Kafir

Matamata.com - Lola Diara buka suara terkait tudingan dirinya sebagai perebut laki orang atau pelakor dalam kisah Layangan Putus curhatan Mommy ASF. Klarifikasi ini disampaikan ketika web series atau serial web Layangan Putus ramai diperbincangkan netizen.

Belakangan, Lola Diara disebut-sebut sebagai sosok asli Lidya Danira, karakter yang dimainkan Anya Geraldine.

Melalui akun Instagram Story @byldf_, Lola menuangkan keluh kesahnya. Ia menyindir series tersebut digembong-gembongkan orang kafir yang tak pernah melibatkannya.

Baca Juga:
Biodata Lola Diara, Disebut Sosok 'Lydia Asli' Layangan Putus

"Bisnis yang sedang diproduksi disebut-sebut bagian dari kisah hidup ana (saya), andaikata itu benar, mengapa ana (saya) tidak pernah dilibatkan untuk berkisah?" ungkap Lola Diara yang diunggah ulang akun gosip @komentarpedas, Selasa (4/1/2022).

Lola Diara keberatan jika kisah Lidya Danira dalam Layangan Putus disebut sebagai kisahnya. Menurut dia, kisah itu dibuat orang kafir yang disebutnya musuh Islam.

"Entah dari novel maupun series yang ana amat sayangkan di belakangnya digembongkan oleh orang-orang kafir, musuh Islam yang mencintai perpecahan," tulis Lola Diara.

Baca Juga:
Lola Diara Blak-blakan soal Tudingan Berzina: Tak Ada Pelanggaran Agama!

Lola Diara menegaskan kisah hidupnya hanya diketahui pasti ia sendiri dan Tuhan. Ia pun mengaku tidak tertarik untuk menonton Layangan Putus meski sudah mengetahui garis besar serial tersebut.

"Ana (saya) belum tertarik melihat cuplikan yang ada. Namun yang ana (saya) tahu dan sedang diyakini masyarakat awam adalah tentang kisah seorang ikhwan (lelaki) beristri yang berselingkuh hingga banyak membuat para suami terpojokan dan para istri naik pitam," katanya.

Kisah Layangan Putus yang ditulis Mommy ASF di Facebook awalnya viral pada 2019. Belakangan, muncul web series dengan judul sama yang dibintangi Reza Rahadian, Putri Marino, dan Anya Geraldine.

Baca Juga:
Lola Diara Klarifikasi Tudingan Jadi Pelakor di Kisah Layangan Putus