Matamata.com - JAFF MARKET, pasar film pertama dan terbesar di Indonesia, resmi dibuka hari ini. Sebanyak 151 booth dan 96 perusahaan dari berbagai sektor industri perfilman hadir untuk memperkenalkan bisnis serta proyek-proyek mereka yang inovatif. Acara pembukaan ini diresmikan oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. Fadli Zon, M.Sc., dan serta dihadiri oleh Ahmad Mahendra, Direktur Perfilman, Musik, dan Media.
JAFF MARKET akan berlangsung selama tiga hari, 3-5 Desember 2024, dibuka setiap hari mulai pukul 09:00 hingga 17:00. Selama acara, pengunjung dapat menikmati berbagai program menarik, seperti: JAFF Content MARKET, Indonesia-France Film Lab, JAFF MARKET Screening Room, JAFF Future Project & Talent Day bekerja sama dengan Netflix, Film Conference, berbagai acara networking, dan kegiatan menarik dari booth-booth milik rumah produksi film.
Program-program di JAFF MARKET dirancang untuk menghubungkan pembuat film, produser, dan pelaku industri lainnya, menciptakan ekosistem yang kuat bagi perkembangan sinema Indonesia. Dengan kombinasi showcase, diskusi, dan peluang networking yang dinamis, JAFF MARKET menjadi langkah monumental dalam memajukan ekonomi kreatif dan eksistensi Indonesia di kancah global.
Baca Juga:
Bio One Jadi Sad Boy, Pendam Rasa Jadi Secret Admirer yang Berakhir Ditinggal Nikah!
Dalam acara pembukaan, Dr. Fadli Zon, M.Sc., juga melakukan tur keliling area MARKET, didampingi oleh para pemimpin utama JAFF, yaitu, Garin Nugroho, Festival Founder, Budi Irawanto, Festival President, Ifa Isfansyah, Chairman JAFF MARKET, Linda Gozali, JAFF MARKET Director, Ajish Dibyo, Executive Director JAFF MARKET, dan Lorna Tee, JAFF MARKET advisor.
"Sebagai pasar terbesar di Asia Tenggara, industri layar Indonesia masih kekurangan wadah untuk mempresentasikan industri filmnya. JAFF, yang telah berkembang pesat dan kini memasuki tahun ke-19, menyadari perlunya sebuah unit bisnis untuk lebih mengembangkan festival ini dan memastikan keberlanjutannya. Oleh karena itu, JAFF MARKET didirikan sebagai sebuah MARKETplace dan wadah untuk merepresentasikan industri film Indonesiaā€¯, ujar Ifa Isfansyah, Chairman JAFF MARKET.
Sementara itu, Linda Gozali, Director JAFF MARKET, menambahkan, "Peluncuran JAFF MARKET adalah langkah penting dalam memberdayakan industri film Indonesia. Selama ini, JAFF telah merayakan keindahan sinema, dan JAFF MARKET melengkapinya dengan fokus pada aspek bisnis pembuatan film. JAFF MARKET diharapkan dapat menghubungkan pembuat film, produser, dan investor, sekaligus memastikan pertumbuhan dan keberlanjutan sinema Indonesia di masa depan."
Baca Juga:
El Rumi Nyoblos di TPS 025 Pondok Indah, Ini Harapannya untuk Gubenur Jakarta
Jadwal program JAFF MARKET dan seluruh informasi harian dapat diakses melalui tautan di sini.
Berita Terkait
-
Sedih! Berurai Air Mata, Asri Welas Sesali Keputusannya untuk Bercerai dengan Galiech
-
Next Generation Visinema: Michael Rainheart dan Febri Darmayanti, Wajah Baru Perfilman Indonesia Lewat 'Hutang Nyawa'
-
Voucer Tiket Film 'Sorop' Digelapkan, MD Pictures Laporkan Dua Orang Oknum Percetakan
-
Jadi Putri Keraton, Happy Asmara Mencintai Anak Tukang Sapu: Menyalahi Aturan
-
Kenali Ciri-ciri Pasangan Red Flag Seperti Arya yang Diperankan Ibrahim Risyad, Jangan Sampai Terjebak dan Menyesal!
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Next Generation Visinema: Michael Rainheart dan Febri Darmayanti, Wajah Baru Perfilman Indonesia Lewat 'Hutang Nyawa'
-
Cine-Concert Samsara: Sebuah Simfoni Cahaya dan Suara
-
Kenali Ciri-ciri Pasangan Red Flag Seperti Arya yang Diperankan Ibrahim Risyad, Jangan Sampai Terjebak dan Menyesal!
-
Identitas Sinema Asia Terjawab di JAFF 2024: Yohanna Sabet 5 Piala, Happyend Bawa Pulang Golden Hanoman
-
Euforia JAFF MARKET 2024: Pasar Film Pertama di Indonesia Rengkuh Capaian Memuaskan