Perjalanan Karier Arief Rivan yang Meninggal di Usia 66 Tahun

Matamata.com - Aktor senior pemeran bapak di sinetron Si Yoyo (2003-2005), Arief Rivan meninggal dunia pada Selasa (3/7/2018) karena serangan jantung.

"Iya benar meninggal dunia. Tadi jam 4.00 WIB subuh," terang Ory anak almarhum yang dihubungi oleh Suara.com lewat sambungan telepon.

Ory juga menjelaskan jika Arief Rivan meninggal karena sakit jantung yang sudah dideritanya.

Baca Juga:
5 Gaya Kimmy Jayanti ketika Mentori Murid-murid Modelingnya

Arief Rivan meninggal di usianya yang ke-66 tahun dan akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Beji, Depok, Jawa Barat.

Arief Rivan dikenal sering memainkan berbagai judul sinetron dan film lo.

Memulai kariernya di tahun 1981, berikut ini perjalanan karier singkat dari Arief Rivan.

Baca Juga:
Bukti jika Kirana Larasati adalah Sosok Hot Mom Sejati

Film

Arief Rivan memulai debut filmnya di tahun 1981 dengan film yang berjudul Perawan-perawan. Selang tujuh tahun kemudian, tepatnya di tahun 1988 Arief Rivan bermain di film Noesa Penida

Di tahun yang sama, Arief Rivan juga bermain di film yang berjudul Irisan-irisan Hati.

Baca Juga:
Ucapan Ulang Tahun Putri Marino ke Chicco Jerikho Bikin Baper

Setelah filmnya di tahun 1988, Arief Rivan lama tak bermain di film, hingga akhirnya di tahun 2004 ia bermain di film yang berjudul Mengejar Matahari.

Tujuh tahun berselang, tepatnya di tahun 2011 Arief Rivan bermain di film yang berjudul Perempuan2 Liar.

Sinetron

Baca Juga:
Ternyata Begini Kesibukan Melody setelah Lulus dari JKT 48

Selain karier akting di film, Arief Rivan lebih sering dikenal di dunia sinetron.

Hingga akhir hayatnya, sudah ada 15 judul sinetron yang dimainkan oleh Arief Rivan.

Beberapa sinetron yang ia perankan pun mampu menyedot banyak perhatian dari penonton.

Dari mulai Si Yoyo pada tahun 2003, Eneng di tahun 2007, hingga Pangeran 2 di tahun 2016.

Di tahun 2018 pun, Arief Rivan masih bermain di sinteron yang berjudul Tukang Ojek Pengkolan.

Bagi penonton setia sinetron Indonesia, tentunya akan kehilangan dengan sosok Arief Rivan.

Selamat jalan Arief Rivan.