Tiga Peristiwa Sheila On 7 Dipaksa Turun Panggung

Matamata.com - Menjadi musisi terkenal tentu saja melalui perjuangan yang tak mudah. Tak jarang pula menemui kejadian-kejadian yang tak mengenakkan.

Bicara tentang kejadian tak mengenakkan, musisi yang sudah terkenal pun kerap mengalaminya. Dari hal yang terkecil seperti molornya rundown acara, hingga peristiwa dipaksa turun dari panggung.

Seperti yang dialami oleh band kenamaan asal Yogyakarta, Sheila On 7. Kejadian dipaksa untuk turun dari panggung saat masih beraksi, sudah beberapa kali mereka alami.

Berikut Matamata.com berikan ulasannya.

1. Alun-Alun Utara Yogyakarta Tahun 2014

Sheila On 7 pernah secara paksa dibubarkan oleh polisi saat menjadi bintang tamu di Alun-alun Utara Yogyakarta pada 23 Agustus 2014 silam. Polisi tiba-tiba naik panggung saat Sheila On 7 masih tampil.

Pembubaran paksa itu dilakukan dengan alasan sudah melewati bataz izin. Sementara kelebihan batas waktu itu sendiri dikarenakan molornya rundown acara.

2. The 90s Festival, Bandung, Tahun 2015

Belum ada satu tahun kejadian pembubaran paksa yang terjadi di Alun-alun Yogyakarta, Sheila On 7 mengalami kejadian serupa saat manggung di acara 'The 90s Festival' di Eldorado The Family Club, Bandung, Sabtu (14/2/2015) malam.

Masih dengan alasan yang sama, acara tersebut sudah melebihi batas waktu izin yang telah disepakati. Sekitar pukul 23.30 band Sheila On 7 dipaksa berhenti oleh polisi.

3. Farmasi Cup 2018, Yogyakarta, Tahun 2018

Kejadian yang sama terjadi lagi belum lama ini. Sheila On 7 dipaksa turun oleh sejumlah polisi saat menyanyikan lagu terakhir di acara Farmasi Cup 2018 di Lapangan Parkir Mandala Krida, Yogyakarta, Selasa (22/12/2018).

Sementara kru melakukan negosiasi dengan para polisi, band Sheila On 7 tetap profesional menghibur penonton.

Itu dia tiga peristiwa Sheila On 7 dipaksa turun panggung.