Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Galih Ginanjar dan Barbie Kumalasari. (Youtube/BarbieKumalasariOfficialChannel)

Matamata.com - Perang dingin di media sosial antara Galih Ginanjar dan Hotman Paris tampaknya belum reda. Keduanya tak henti melontarkan sindiran membabi buta melalui Instagram masing-masing.

Terbaru, Galih Ginanjar mengunggah potret mesranya dengan Barbie Kumalasari. Dalam foto itu, ia tampak tersenyum seraya dikecup istrinya tersebut dengan tatapan erotis.

Galih Ginanjar menyindir Hotman Paris di unggahan ini? (Instagram/@galihginanjar)

Foto tersebut memang tak menunjukkan sindiran apapun, tapi berbeda dengan keterangannya. Galih Ginanjar menulis soal orang berlimpah harta, tapi hobi melakukan hal buruk.

Baca Juga:
Galih Ginanjar Ngaku Suka Barbie Kumalasari saat Beratnya Masih 100 Kg

"Ngakunya orang hebat harta dan berlian berlimpah, hobinya memprovokasi merendahkan org secara membabi buta. Kalau dilihat liat jadinya tdk berkualitas dan murahan," tulis Galih Ginanjar, Rabu (26/6/2019).

Galih Ginanjar memang tak menyebutkan Hotman Paris dalam tulisannya. Namun, banyak warganet yang menduga keras bahwa pengacara kondang tersebut memang sasaran tulisan nyinyir mantan suami Fairuz A Rafiq itu.

Sebelumnya, Hotman Paris menulis sindirannya terhadap pernyataan kontroversial Galih Ginanjar soal Miss V bau ikan asin. Pengacara yang dikenal dengan gayanya yang perlente itu pun mengecam pernyataan Galih dan menganggapnya sebagai laki-laki munafik.

Baca Juga:
Singgung Lelaki Setengah Nganggur, Hotman Paris Sindir Galih Ginanjar?

Hotman Paris (Instagram)

"Postingan susu dihapus karena hotman lihat ternyata masih banyak laki munafik yg sebenarnya kurang laku ama cewek! Sekiranya dia laku, bakal doyaaannnnnnn! Bahkan lagi viral sekarang ini ada mantan suami yang bocorin ke publik bahwa bagian sensitif mantan istrinya bauuuu!" begitu kutipan Hotman Paris di Instagram pribadinya, belum lama ini.

Suara.com/Fajarina Nurin

Baca Juga:
Disebut Munafik Galih Ginanjar, Hotman Paris: Ngaca Kamu Cuma Level Apa

Load More