Jum'at, 19 April 2024
Tinwarotul Fatonah | MataMata.com Selasa, 20 Agustus 2019 | 09:56 WIB
Loading ...
Failed to load data.

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Matamata.com - Siapa sangka kalau Andika Kangen Band punya catatan buruk di mata Disc Jockey Dinar Candy.

Dinar Candy mengaku pernah jadi korban penipuan dan alami kerugian yang tak sedikit. Bahkan kini Dinar tak pernah tegur sapa dengan pelantun 'Yolanda' itu.

Andika Kangen Band dan Dinar Candy. (Suara.com)

"Nggak ada omongan (dari pihak Andika). Kemarin kita sempet ketemu juga kita nggak ngobrol. Dia juga kaya nggak kenal sama Dinar," kata Dinar Candy di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (16/8/2019).

Kejadian tersebut sebetulnya telah berlangsung lima tahun lalu. Saat itu, Dinar Candy berniat merantau ke Jakarta untuk jadi penyanyi dan membayarkan sejumlah uang pada Andika untuk mewujudkannya.

"Jadi dulu Dinar ceritanya diajak ke Jakarta diproduserin Andika buat nyanyi dangdut, tapi pada ujungnya Dinar dimasukin ke label terus ditinggal gitu," paparnya.

Andika pun lepas tangan sesampainya Dinar di Jakarta dengan hanya menitipkannya pada label. Padahal, awalnya dijanjikan tidak demikian hingga sang ayah terus menerus membayarkan sejumlah uang pada Andika.

Artis Dinar Candy. [Revi/Matamata.com]

"Nggak tahu (total kerugian), yang dikasih cash sama bapak mah 65 juta belum yang minta 10 juta 10 juta," imbuhnya.

Namun, hal itu sudah dilupakan Dinar Candy karena telah berlangsung lama. Sempat ingin melaporkannya ke ranah hukum, Dinar lima tahun lalu lebih menyayangkan jumlah yang akan dikeluarkan jika membuat laporan ke kepolisian.

"Sebenernya kemarin keungkap sama bapak aja, udah lama sebenernya udah Dinar ikhlasin masalah yang dulu. Sebenernya pengin Dinar laporin tapi nggak mau keluar uang lagi dulu, ya udah lah nggak apa-apa," tandasnya.

Nah, itu kalau versi Dinar Candy. Bagaimana dengan Andika?

Saksikan live klarifikasi Andika Kangen Band soal tudingan Dinar Candy di Matamata.com.