Linda Rahmadanti | MataMata.com
Sahrul Gunawan [Revi Cofans Rantung/Suara.com]

Matamata.com - Buntut keputusan peniadaan Haji di tahun 2020 berimbas kepada bisnis travel haji dan umroh Sahrul Gunawan

Dia ditodong beberapa jemaah haji untuk mengembalikan uang yang sudah disetorkan lantaran tidak berangkat haji tahun ini.

"Ada satu dua orang yang protes, minta uang mereka balik. Tapi kan uang itu sudah disetorkan kepada vendor seperti maskapai, hotel dan lainnya. Kalaupun mau dikembalikan, nggak bisa secepat itu," kata Sahrul Gunawan saat dihubungi Matamata.com, Selasa (2/6/2020).

Baca Juga:
Buntut Haji Ditiadakan, Sahrul Gunawan Didesak Kembalikan Uang Jemaah

Sebagai mediator untuk menjembatani peserta haji maupun umroh, Sahrul mengaku bisa saja mengabulkan permintaan jemaah untuk membatalkan. Tapi kata dia, ada risiko yang harus ditanggung jemaah.

Sahrul Gunawan [Ismail/Suara.com]

"Untuk peserta haji reguler, kalau sudah membatalkan, nomor porsi haji otomatis terhapus. Kalau mau berangkat haji, harus mengulang dari awal," kata bintang sinetron Pernikahan Dini ini.

"Kemungkinan bisa berangkat haji 5-7 tahun lagi. Kan jadinya sayang," ujarnya lagi.

Baca Juga:
Sahrul Gunawan Dipepet Nikita, Ayah Salmafina Sunan Dituding Salah Adzan

Sesuai kebijakan pemerintah, calon jemaah haji yang tahun ini tidak berangkat, besar kemungkinan bisa melaksanakannya tahun depan.

Sahrul Gunawan [Revi Cofans Rantung/Suara.com]

"Jadi jamaah yang tahun ini tidak bisa berangkat, jangan khawatir. Insya Allah ada jalannya," kata Sahrul Gunawan.

Ia juga memastikan jika uang yang disetorkan jemaah haji bisa dipertanggungjawabkan sampai mereka berangkat nanti.

Baca Juga:
Nggak Tahan Dipepet Nikita Mirzani, Sahrul Gunawan: Mantan Lu Gedung-Gedung

"Saya merasa aman, karena juga menggunakan vendor yang insya Allah terpercaya. Kalau kita (berpikiran) positif, tenang aja. Udah ikutin, Bismillah, insya Allah bisa (berangkat haji)," katanya. (Rena Pangesti)

Load More