Husna Rahmayunita | MataMata.com
Evi Masamba. (Suara.com/Sumarni)

Matamata.com - Evi Masamba belum lama ini menjadi sorotan gegara mengungkap niatannya ingin mencalonkan diri sebagai Bupati Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Keinginan tersebut diungkapkan lewat akun Instagram pribadinya, @evi_masamba_real, Jumat (9/8/2020).

Tak berselang lama, unggahan jebolan Dangdut Academy 2 itupun kembali menjadi perbincangan selepas menyinggung soal adanya orang berpendidikan tinggi yang merusak daerah..

Baca Juga:
Gempi Foto Bareng Agnez Mo, Soimah Nimbrung Bikin Ngakak

Ia menegaskan bahwa latar belakang pendidikan tak menjamin keberhasilan seseorang membangun daerahnya sendiri. 

"Tidak perlu sarjana untuk membangun daerah sendiri tapi niat yang tulus harus dibangun dalam diri, dan ingat sebagian yang berpendidikan ada yang tidak bisa bertanggung jawab dan merusak daerah sendiri," tulisnya.

Dalam postingan itu, Evi Masamba juga membagikan potret dirinya yang tengah berselfie di depan kaca.

Baca Juga:
Mendadak Posting Ungkapan Galau, Nadya Mustika Rahayu: Kamu Bukan Milikku

Unggahan Evi Masamba soal ada orang berpendidikan merusak daerah. (Instagram/@evi_masamba_real)

Kontan saja unggahan tersebut memancing atensi warganet. Sebagian memberikan komentar sinis kepada ibu satu orang anak itu lantaran dianggap menyindir para sarjana.

"Wah sembarangan, bukan sarjananya tapi orangnya. Jangan salahkan sarjananya dong," kata @hqqna***.

"Kenapa ujungnya ngejatuhin yang sarjana? Mending perbaiki dulu teh bahasanya biar gak jadi perdebatan orang-orang," timpal @kania***.

Baca Juga:
Ditegur Bawa Bayi Keluar Sebelum 40 Hari, Zaskia Adya Mecca Jawab Begini

Meski begitu, warganet lainnya memberikan dukungan untuk Evi Masamba.

"Maju terus cantik @evi_masamba_real .....tungguin pst ada yg nyinyir lg abis liat postingan ini," tulis @luqman_the***.

"Jangan dengarkan mereka yang berkoar-koar kak mereka itu iri, dan iri artinya tanda tak mampu," celetuk @tia***.

Sejak dibagikan unggahan Evi Masamba telah lebih dari 24 ribu likes.

Load More