Linda Rahmadanti | MataMata.com
Ruben Onsu dan Jordi Onsu (MataMata.com/Herwanto]

Matamata.com - Ruben Onsu lebih menjaga kebersihannya di sekitar karena adanya pandemi virus corona. Bahkan ia sampai paranoid jika memikirkan wabah tersebut. 

"Iya. Banyak yang nakutin pikiran gua," kata Ruben Onsu, di channel YouTube Eko Patrio, Sikopat yang diunggah Rabu (23/9/2020).

Ruben Onsu bersama istri, Sarwendah dan tiga anaknya. [Instagram]

Pernah ada cerita, suatu waktu Ruben Onsu ingin makan mie instant di warung kopi pinggir jalan. Hal itu pun ia lakukan, namun lelaki 37 tahun ini membawa orang sendiri dari rumah untuk memasak mie.

"Jadi kalau gue mau makan mie di pinggir jalan, atau apapun. Orang dari gue yang gue suruh ke dapur. Dia yang masak," ujar Ruben Onsu. Semua itu dilakukan Ruben Onsu demi menghindari hal-hal yang bisa membahayakan dirinya dan keluarga yang dicintainya.

"Yang penting gue mau makan di situ. Warung mie instant, kacang ijo. Kalau bubur kacang ijo sama ketam item di depan mata gue, jadi nggak dia bisa ngapa-ngapain," jelas Ruben. Beruntung, hampir seluruh warung mie yang ia datangi tak keberatan dengan caranya tersebut.

Ruben Onsu dan Jordi Onsu (MataMata.com/Yuliani)

"Tapi kalau gue datang kan sekompi. Jadi ibarat kata, bukan yang beli satu tapi banyak tingkah," imbuh Ruben Onsu. Dalam video 30 menit itu, Ruben juga menceritakan bagaimana dia trauma setelah mendapat keluarganya diancam pembunuhan.

Bahkan untuk menghindari hal tersebut dia menyewa beberapa orang pengawal untuk menjaga dirinya dan anggota keluarganya. "Kan keluarga gue pernah diancam mau dibunuh. Dari situ traumatik itu belum hilang. Sampai sekarang belum kelar. Sekarang Onyo (Betrand Peto, anak) mau lari di sekitaran rumah aja itu ajudan ngintilin aja. Parno," ucap Ruben Onsu.

Puncak rasa takut Ruben Onsu setelah menontonn berita perampokan di Pulomas yang berujung pembunuhan. Di mana 11 orang disekap dalam kamar mandi kecil hingga menewaskan enam orang.

Load More