Rizky Billar (MataMata.com/Evi Ariska)

Matamata.com - Setelah diperiksa sekitar satu jam setengah lamanya, aktor ganteng Rizky Billar akhirnya keluar dari gedung Polres Tanjung Duren. Sebagai pemilik restoran Raja Sei, kekasih Lesti Kejora ini menegaskan kedatangannya untuk memberikan klarifikasi.  

"Saya bisa jelaskan bahwa saya ke Polsek Tanjung Duren untuk memenuhi undangan klarifikasi sebagai owner. Saya ke sini bukan untuk dimintai keterangan sebagai saksi ataupun tersangka. Untuk saya sendiri kemarin datang saya sebagai owner sesuai pembukaan resto saya," kata Rizky Billar di Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat, Rabu (10/32021).

Rizky Billar (pakai topi) dipanggil Polsek Tanjung Duren pada Rabu (10/3/2021). (Matamata.com/Evi Ariska)

Rizky Billar datang ke cabang baru untuk acara peresmian karena statusnya sebagai pemilik restoran Raja Sei. Diakui olehnya, sebelumnya dia sudah mengimbau pihak management mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga:
Batal Nikah Diledek Rizky Billar, Ayu Ting Ting: Kepala Gue Nyut-Nyutan!

"Ya sudah saya datang untuk potong pita. Saya juga sudah mengingatkan kepada managemen sebelumnya bahwa untuk mematuhi protokol kesehatan," ungkapnya.

Bahwa pihaknya tak mengundang siapapun ke acara peresmian tersebut ditegaskan oleh Rizky Billar. Sehingga dia tak bisa berbuat apa-apa ketika kerumunan massa memadati lokasi acara.  "Saya tidak ada mengundang banyak orang dan ketika banyak orang yang datang itu di luar kuasa saya,"ujarnya.

Rizky Billar (MataMata.com/Evi Ariska)

Atas insiden tersebut, Rizky Billar pribadi mengutarakan permintaan maafnya pada warga sekitar.  "Intinya saya mohon maaf pada warga sekitar atas keramaian yang terjadi, kerumunan yang terjadi, karena sekali lagi itu di luar kuasa saya. Saya tidak ada niat seperti itu," imbuhnya.

Baca Juga:
Rizky Billar Dipanggil Polisi Hari Ini, Masalah Apa?

"Saya datang sebagai owner ada cabang peresmin baru. Saya datang, potong pita, mampir sebentar makan abis itu saya pulang," sambung Rizky Billar.

Sebelumnya, Kapolsek Tanjung Duren, Kompol Agung Wibowo mengatakan pihaknya telah memanggil sejumlah saksi dari kasus tersebut. Mereka akan dimintai keterangan soal kerumunan yang terjadi di restoran Raja Sei apakah ada unsur pidana dengan sengaja mengundang kerumunan atau tidak.

Ini bukan kali pertama pembukaan Restoran Raja Sei berujung pada kericuhan. Sebelumnya pada 19 Desember 2019, acara pembukaan restoran Raja Sei di kawasan Kemang, Jakarta Selatan juga berujung dihentikan oleh Satpol PP.

Baca Juga:
Kabar Dipanggil Polisi karena Kerumunan di Restorannya, Rizky Billar Heran

Rizky Billar (MataMata.com/Evi Ariska)

Selain karena adanya kerumunan, acara tersebut juga sempat membuat sejumlah wartawan geram lantaran tak diizinkan untuk meliput dan dibirkan kehujanan. Wartawan yang mengaku sudah diundang sebelumnya merasa dilecehkan oleh Rizki Billar dan pihak restoran. Banyak yang menduga hal ini sengaja dibuat agar mendapat perhatian luas dari media dan masyarakat karena kejadian yang hampir mirip. 

Load More