Anak Bontot Jarang In Frame, Shireen Sungkar: Sedang Terapi Speech Delay

Matamata.com - Pemain sinetron Shireen Sungkar merupakan salah satu selebriti yang cukup sering membagikan momennya bersama buah hatinya di Instagram. Namun, netizen bertanya-tanya mengapa putri terakhirnya, Cut Shafiyyah Mecca Al Fatih, jarang terlihat di depan kamera.

Shireen pun menjawab alasannya melalui sebuah unggahan foto, pada Selasa (15/6/2021).

Berdasarkan keterangan istri Teuku Wisnu ini, buah hati yang akrab disapa Dek Sya itu memang memiliki sifat tenang dan lebih senang bermain seorang diri.

Selain itu, putrinya yang berusia tiga tahun tersebut sedang menjalani terapi speech delay atau keterlambatan bicara.

"Banyak yang tanya Deksya kok jarang in frame. Deksya memang kalem, suka main sendiri, dan speech delay makanya lagi therapy. Semangat sayangku, love u," tulis Shireen.

Berdasarkan laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), umumnya semua kata yang diucapkan anak berusia di atas dua tahun sudah dapat dimengerti orang lain. Mereka juga sudah dapat menggunakan kalimat tanya, menyebutkan nama dan kegunaan benda yang sering ditemui.

Anak juga senang bernyanyi atau bersajak, misalnya Pok Ami-Ami.

Sementara usia tiga hingga lima tahun sudah dapat menyebutkan nama, umur, dan jenis kelaminnya menggunakan kalimat panjang, yakni lebih dari empat kata saat berbicara.

Hal yang dapat dilakukan orang tua dalam terapi bicara, menurut laman Kids Health, adalah:

•  Fokus pada komunikasi, yakni dengan bicara dengan anak, bernyanyi, dan dorong mereka untuk meniru gerak tubuh.
• Bacakan cerita yang dimulai menggunakan buku bergambar untuk mendorong anak menyebutkan gambar-gambar tersebut.
• Gunakan situasi sehari-hari, dengan bicara kepada anak sepanjang hari. Menjelaskan kegiatan yang sedang dilakukan, atau menunjukkan benda-benda di sekitar rumah.

Ungakapan Shireen pun mendapat banyak respon positif dari netizen. Tidak sedikit orang yang mendoakan putrinya.

"MasyaaAllah.. semoga dimudahkan segala urusannya yaa kak," tutur seorang netizen.

"MasyaaAllah tabarakallah, semangat deksyaaa terapinya," doa netizen lainnya.

"Anakku dulu juga speech delay.. terapi dan sekarang cerewet bukan main.. Alhamdulillah," ungkap seorang netizen yang lain.