Kakak Ungkap Fakta Isu Baju Pengantin Ria Ricis Dipesan dari Prancis

Matamata.com - Beredar kabar baju pengantin Ria Ricis sangat istimewa. Katanya itu dipesan langsung dari Italia dan Prancis dengan bertabur mutiara. 

Menanggapi hal tersebut, sang kakak, Oki Setiana Dewi enggan mengomentari baju pengantin sang adik. Menurutnya, bukan kapasitasnya mengungkap hal tersebut.

"Itu urusan Ricis dan Ryan dan desainernya ya, jadi saya rasa itu buka kapasitas saya untuk bicara," kata Oki Setiana Dewi di akun YouTube KH Infotainment, Senin (11/10/2021).

Baca Juga:
Pemotretan Bareng Kakak, Jilbab Ria Ricis Tuai Pro Kontra

"Karena saya nggak terlalu paham itu," sambungnya.

Artis sekaligus pendakwah ini mengatakan baju pengantin diputuskan langsung oleh Ria Ricis dan Teuku Ryan. Sementara pihak keluarga, hanya membantu pelaksanaan acara.

"Tugas kami keluarga ya membantu apa yang bisa kami bantu," ungkapnya.

Baca Juga:
Model Jilbab Ria Ricis saat Pemotretan Bareng Kakak Tuai Pro Kontra

Satu hal yang bisa dibocorkan Oki Setiana Dewi adalah konsep pernikahan. Serta warna baju si calon pengantin dan keluarga.

Masih sama seperti acara lamaran, nantinya konsep adat akan diselipkan dalam pergelaran pernikahan.

"Warna-warna soft. Memang Ryan Ricis suka warna soft, warna-warna yang abad," bebernya.

Baca Juga:
Puji Ria Ricis dan Teuku Ryan, Aty Kodong Diduga Sindir Lesti Kejora Lagi?

"Konsepnya tetap dengan adat. Nanti akan ada pengajian. Akad juga ada adat Palembang dan Jawa," tambahya.

Persiapan pernikahan Ria Ricis dan Teuku Ryan sudah mencapai 90 persen. Sayangnya, tanggal pernikahan masih dirahasiakan.

"Timnya sih sudah lengkap, tinggal bajunya jadi," ucapnya.

Baca Juga:
So Sweet! Cuma Teuku Ryan yang Ria Ricis Berikan Kejutan Spesial saat Ultah

Seperti diketahui, Ria Ricis resmi dilamar Teuku Ryan. Acara lamaran mereka digelar di hotel mewah JW Marriott, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (23/9/2021). Acara tersebut hanya dihadiri keluarga dan kerabat dekat.

Sesuai janjinya, acara lamaran Ria Ricis dan Teuku Ryan memakai perpaduan adat Jawa, Palembang, dan Aceh.