Ameena Dipangku Adik Bontot Atta Halilintar, Netizen Heran Mirip Banget: Versi Ceweknya

Matamata.com - Momen kepulangan Gen Halilintar ke Indonesia ramai jadi sorotan publik, terlebih saat keluarga dengan 11 orang anak itu mengunjungi Ameena yang merupakan cucu pertama di keluarga tersebut. Salah satu hal menarik yang jadi sorotan ialah interaksi antara Ameena dengan omnya yang paling bontot yaitu Qahtan Halilintar.

Meski sempat disebut cemburu karena orang tua dan kakak-kakaknya berebut menggendong Ameena, ternyata Qahtan sempat memangku sang keponakan yang menggemaskan itu. Di momen itulah wajah mereka berdua disebut terlihat mirip.

Salah seorang netizen yang melihat video itu lantas menyebut jika Ameena adalah Qahtan versi cewek.

Baca Juga:
Hobi Unik Anak Tasya Kamila yang Baru Berusia 3 Tahun Jadi Sorotan, Netizen Kagum: Pintar Banget

"Ameena adalah Qahtan versi cewek," ujar netizen tersebut.

Komentar itu menuai beragam tanggapan. Beberapa netizen sepakat, namun ada juga yang tak setuju jika Qahtan disebut mirip Ameena.

"Wajarlah mereka kan om dan keponakan," komentar salah seorang netizen, "Masih samar-samar. Alias masih bisa disebut mirip siapa saja yang dari keluarganya. Nanti kalau udah dua tahun, dia kelihatan lebih mrip ayah atau ibunya," sahut netizen lain, "Mirip, tapi mata, bibir, hidung sama jidat beda. Namanya satu darah pasti adalah mirip-miripnya," ujar salah satu netizen.

Baca Juga:
"Pala Bapak Kau" Lagu Terbaru Uya Kuya yang Sindir Razman Arif Nasution

"Maaf nggak mirip," komentar salah satu netizen, "Mirip apanya sih," sahut lainnya, "Ameena itu justru lebih mirip ke Arsya... Hidung, bibir sama dagunya lebih mirip ke Arsya," ujar lainnya.

Diketahui, Gen Halilintar baru saja tiba di tanah air setelah 3 tahun lamanya tinggal di beberapa negara seperti Malaysia dan Turki. Setibanya di Indonesia mereka langsung mengunjungi Atta Halilintar, Aurel, dan Ameena.

Mereka juga tak lupa bersilaturahmi ke kediaman sang besan yaitu Krisdayanti.

Baca Juga:
Ferdi Pernah Curhat Ditinggal Main Putdel saat Sakit, Tangisnya Reda saat Dipeluk Nathalie Holscher