Terdiam Seribu Bahasa, Gading Marten Tertunduk Lesu di Pemakaman Ibu

Matamata.com - Ibunda Gading Marten, Farida Sabtijastuti baru saja dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (3/10/2022). Gading Marten ikut dalam iring-iringan rombongan jenazah yang berangkat dari Rumah Duka Sentosa, Jakarta Pusat.

Mengenakan kemeja putih dan kaca mata hitam, mantan suami Gisella Anastasia itu sempat bersalaman dan berpelukan dengan para pelayat yang datang.

Setelah itu, Gading Marten diminta bergabung dengan anggota keluarga yang lain untuk mengikuti doa terakhir sebelum peti jenazah Farida Sabtijastuti diturunkan.

Sepanjang prosesi doa, Gading Marten hanya tertunduk lesu. Mantan suami Gisella Anastasia ini juga sempat terlihat mengusap mata di balik kaca mata hitam yang dikenakan.

Gading Marten juga tidak ikut menyampaikan pesan terakhir untuk sang ibu. Prosesi tersebut diwakilkan oleh sang ayah Roy Marten yang datang belakangan.

"Hari ini kami akan melepaskan saudara kami untuk pergi ke rumah Bapa, tempat di mana tidak ada penderitaan dan kesakitan," tutur Roy Marten.

Roy Marten tak lupa mendoakan sang mantan istri agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

"Semoga Tuhan mengingat namanya dalam kerajaannya, sekarang dan selalu," kata Roy Marten.

Setelah doa, prosesi pemakaman Farida Sabtijastuti kemudian berlanjut ke bagian penurunan peti jenazah dan tabur bunga oleh keluarga. Hingga akhirnya, petugas pemakaman menutup liang tempat peristirahatan terakhir perempuan yang berpulang pada 1 Oktober 2022.

Sebagaimana diberitakan, Farida Sabtijastuti berpulang usai menyudahi perjuangan melawan kanker. Menurut cerita Gading Marten, ibunya diketahui mengidap penyakit mematikan itu sejak bulan lalu.

"Stadiumnya juga sudah cukup gede," kata Gading Marten saat mendampingi jenazah Farida Sabtijastuti di rumah duka. (Adiyoga Priyambodo)