Rekaman CCTV Diduga Setelah Kejadian KDRT Viral, Pihak Billar Dituding Mau Bela Diri

Dalam video rekaman CCTV yang diunggah oleh akun Tiktok @karetbandr, mula-mula diperlihatkan sosok Lesti Kejora sedang berada di lantai 2 rumahnya sambil menggendong Baby L. Tak lama kemudian datang seorang wanita diduga Teh Novi yang kemudian menggendong Baby L untuk dibawa turun.

Baca Juga:
Raffi Ahmad Lupa Umur Rafathar, Malu Bukan Main Diketawain Teman Artis

Lesti pun kemudian masuk kembali ke dalam kamar, diduga meminta izin pada Billar untuk pergi. Di rekaman selanjutnya, tampak Lesti Kejora berjalan menuju parkiran mobil.

Ibu satu anak itu kemudian masuk ke dalam mobil diikuti oleh beberapa orang lainnya. Narasi dalam video tersebut seolah menunjukkan bahwa Lesti baik-baik saja setelah kejadian KDRT yang ia laporkan.

Waktu yang tertera dalam video itu juga menunjukkan tanggal 28 September 2022 sekitar pukul 11 siang.

Baca Juga:
Jessica Iskandar Bikin Sedih Minta Belas Kasihan Kapolri: Artis Aja Susah Apalagi Kita

"Wow rekaman CCTV LK pamit pada RB dan LK masih bisa setir mobil. Gimana sih ini?" bunyi narasi dalam video itu. 

Video tersebut juga viral di Instagram, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @lambe_danu_official99. Para netizen lantas membela Lesti dengan mencoba mematahkan narasi yang coba dibangun lewat unggahan video itu. Ada juga yang menuding rekaman CCTV sengaja dikeluarkan oleh pihak Billar untuk membuktikan bahwa Lesti baik-baik saja setelah kejadian.

"Cctv ini direlease oleh kelurga lalar untuk membuktikan kalau dia ngga separah ituu, haiiii luka itu dihati, bisa-bisanya kalian membela diri mengatakan Lesty lebay Lesti kamu bisa yuk keluar dari belenggu ini," komentar salah seorang netizen.

Baca Juga:
Viral Video Dinda Hauw dan Rey Mbayang Ngebucin di Mobil, Netizen Auto Iri: Gini Amat Ngontrak di Bumi

"Tiba-tiba ada video kaya gini bocor pasti pihak sono mau cari pembenaran, yang Lesti sekeluarga sibuk berdoa sama Allah, dan si keluarga Beller sibuk koar-koar membenarkan diri," ujar netizen lain.

"Terus harus pincang dulu atau ga dibac*k dulu baru boleh lapor ke polisi kali ya maksud keluarga beller," sahut netizen lain.