3 Poin Menarik dari Pidato RM BTS di Majelis Umum PBB

Matamata.com - Bangtan Boys atau BTS kembali mencetak prestasi di kancah internasional. Setelah tampil di panggung Billboard, American Music Award, hingga wawancara dengan GRAMMY Museum, boyband K-Pop asuhan Big Hit Entertainment ini kembali menorehkan sejarah.

BTS baru saja menghadiri undangan dari PBB. Pada Senin (24/9/2018), RM cs hadir di Pertemuan ke-73 Majelis Umum PBB bertajuk Youth 2030. Pertemuan tersebut diadakan karena UNICEF akan meluncurkan program baru yang diberi nama Generation Unlimited.

BTS di sini mewakili kaum muda UNICEF sebagai pembicara. Pasalnya program ini merupakan proyek kerjasama PBB dengan UNICEF yang bertujuan meningkatkan kesempatan dan investasi bagi kaum muda usia 10 hingga 24 tahun.

Baca Juga:
Diam - diam Carissa Putri Melahirkan Anak Kedua, Lucunya Si Baby!

Sebagai leader group Kim Nam Joon alias RM diberikan kesempatan untuk memberikan pidato singkat di hadapan majelis. Dalam pidato berdurasi 6 menit ini RM menyampaikan poin-poin penting dari pengalamannya yang bisa jadi pelajaran bagi anak muda zaman sekarang.

Apa saja ya 3 poin pentingnya? Yuk cekidot!

1. Jati Diri Kalian Akan Hilang kalau Kebanyakan Dengerin Kata Orang

Baca Juga:
Personil eks Cherrybelle Reuni di Pesta Sebulan Anak Cherly Juno

Pidato RM dimulai ketika ia menceritakan masa kecilnya. Bahwa ia anak laki-laki biasa yang lahir di kota dekat Seoul, Ilsan. Ia menyukai langit malam dan berharap suatu saat nanti bisa jadi pahlawan.

Tapi semua mimpi dan suara hatinya lenyap ketika dia berusia sembilan atau sepuluh. Hal itu karena ia mulai mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan tentangnya dan mulai melihat dirinya sendiri melalui pandangan orang lain.

''Aku berhenti bermimpi. Aku berhenti menyuarakan suaraku sendiri dan mulai mendengarkan kata-kata orang lain. Hatiku berhenti merasa dan mataku tertutup. Jadi seperti itulah kita semua kehilangan jati diri kita. Kita jadi seperti hantu, '' kata RM.

Baca Juga:
Keren, Deretan Seleb Indonesia Ini Tempuh Pendidikan sampai S3

2. Percaya Pada Diri Sendiri

Musiklah yang menyelamatkan RM. Ada suara kecil dalam hatinya, ''Bangunlah, dengarkan suara hatimu.'' Bahkan saat bergabung dengan BTS, RM juga masih nggak percaya diri. Percaya atau enggak banyak banget yang meremehkan BTS.

Sempat ingin berhenti, RM bersyukur kalau pada akhirnya dia nggak menyerah. BTS memang sukses besar sekarang, tapi RM tetaplah anak muda 24 tahun biasa yang bisa merasa takut. Kalau dia tetap bertahan sampai sekarang itu karena cinta para member BTS dan para penggemarnya, ARMY.

Baca Juga:
Selain Al Ghazali, 5 Seleb Ini juga Pernah Keracunan

''Mungkin aku membuat kesalahan kemarin, tapi diriku yang kemarin tetaplah diriku sendiri. Aku yang sekarang tetap aku yang punya kesalahan dan ketidaksempurnaan. Besok mungkin aku akan menjadi sedikit lebih bijaksana, tapi apapun itu tetaplah diriku. Kesalahan dan ketidaksempurnaanlah yang membuatku seperti sekarang. Aku harus belajar mencintai diriku apa adanya.''

3. Kalian Berhak Bersuara

RM juga tak lupa menyisipkan pesan dalam pidatonya bahwa siapa pun kita dan dari mana pun asal kita, kita berhak bersuara.

''Tidak peduli siapa kalian, dari mana asal kalian, apapun warna kulit kalian, jenis kelamin kalian, suarakan suara hati kalian. Temukan jati diri kalian dan temukan suara kalian.

''Namaku Kim Nam Joon dan aku juga RM BTS. Aku seorang idol dan aku juga artis dari kota kecil di Korea. Seperti semua orang, aku juga melakukan kesalahan. Aku punya banyak ketidaksempurnaan dan ketakutan, tapi aku akan berusaha semampuku dan mulai mencintai diriku secara bertahap, sedikit demi sedikit.

''Jadi siapa namamu? Bersuaralah. Terima kasih,'' ungkap RM.