Jennie BLACKPINK (Instagram/@jennierubyjane)

Matamata.com - Kesuksesan lagu Lovesick Girls milik BLACKPINK yang belum lama dirilis ini dibarengi dengan munculnya kontroversi. Salah satunya yakni penampilan Jennie dengan mengenakan kostum perawat dalam video klip Lovesick Girls yang menuai kritikan.

Penampilan Jennie yang mengenakan baju perawat ketat, rok pendek dan sepatu heels merah, rupanya disebut melecehkan profesi perawat karena pakaian yang dikenakan gadis 24 tahun itu terlalu seksi. Dilansir dari Allkpop, Pekerja Kesehatan dan Medis Korea menyatakan seragam itu terlalu pendek dan juga penggunaan high heels, sehingga sama sekali tak menggambarkan sosok tenaga medis.

Jennie (Youtube.com/BLACKPINK)

"Topi, celana ketat, rok pendek, dan sepatu hak tinggi jauh dari seragam perawat yang sebenarnya, dan hanya mengikuti gambaran tipikal yang digunakan untuk daya tarik seksual," ujar mereka.

Baca Juga:
Jung Hae In Gabung, Kulik 3 Fakta Menarik Drama Baru Jisoo BLACKPINK

Para tenaga medis yang tergabung dalam himpunan tersebut merasa sosok Jennie dalam video klip Lovesick Girl terlalu mengobjektifikasi seksual. Hal inilah yang menyinggung perasaan tenaga medis.

Kekecewaan para tenaga medis ditujukan kepada YG Entertainment yang menaungi girl group BLACKPINK. Mereka ingin YG mengambil tindakan terkait hal tersebut.

Jennie (Youtube.com/BLACKPINK)

YG lantas menjelaskan makna dibalik Jennie memakai pakaian perawat. Agensi yang didirikan oleh Yang Hyun Suk ini meminta publik tak memaknai berlebihan terhadap kostum Jennie.

Baca Juga:
Baru Sehari Dirilis, Ini 3 Prestasi Album "THE ALBUM" BLACKPINK

"Adegan dalam video musik 'Lovesick Girls' menggambarkan seorang perawat dan seorang pasien, gambaran dari lirik yang berbunyi, 'Tidak ada dokter yang bisa membantu ketika saya mabuk cinta'," tulis YG dalam keterangan pernyataan mereka.

YG Entertainment sedang membicarakan untuk mengedit bagian yang menjadi kontroversi tersebut. Rencananya bagian Jennie memakan baju perawat itu akan dihilangkan.

Jennie (Youtube.com/BLACKPINK)

"Kami meminta penonton untuk melihat MV ini sebagai genre seni independen lainnya dan kami akan berterima kasih jika penonton dapat memahami bahwa setiap adegan secara visual menggambarkan lirik musik, tanpa makna lebih jauh di baliknya," kata agensi. "Meskipun demikian, staf produksi MV saat ini sedang mempertimbangkan pengeditan adegan tersebut," tutup YG.

Baca Juga:
5 Fakta Perilisan The Album BLACKPINK

Load More