Irene Red Velvet (Soompi.com)

Matamata.com - Leader Red Velvet, Irene terus saja diperbincangkan publik karena telah berbuat kasar ke editor fotografi dan juga stylish-nya. Meski sudah minta maaf, ternyata imbas dari sikap Irene itu tak kunjung berakhir.

Setelah Red Velvet membatalkan agendanya tampil di acara musik, kini giliran produk kosmetik yang menjadikan Irene sebagai Brand Ambassador, Clinique turun tangan usai kontroversi ini.

Irene Red Velvet (Instagram.com/renebaebae)

Dilansir dari Koreaboo, di bulan Maret 2020, idol di bawah naungan SM Entertainment itu dikontrak Clinique sebagai bintang iklan mereka. Namun terlihat di website produk kecantikan terkenal itu, Clinique baru saja menghapus beberapa foto Irene.

Brand tersebut melakukan hal itu untuk mengantisipasi diboikot oleh netizen dan mempengaruhi penjualan. Mengingat sikap irene itu menuai hujatan netizen.

Tak hanya website Clinique, namun toko kosmetik seperti Olive Young serta situs belanja online Korea, SSG.com juga menghapus foto-foto Irene. Netizen menemukan bukti percakapan karyawan Olive Young yang mengatakan bahwa perusahaannya memerintahkan untuk menghapus semua foto gadis bernama asli Bae Joo Hyun itu.

Irene Red Velvet (Instagram.com/cliniquekorea)

"Pemberitahuan resmi untuk menghapus model Power Pack (Irene) naik lebih awal malam ini," tulis salah satu akun Twitter. "Ya ampun. Mereka dengan cepat mengeluarkan pemberitahuan resmi tentang hal semacam ini," respon akun Twitter lainnya.

Bahkan saat ini muncul rumor bahwa masyarakat Korea banyak yang ingin memboikot produk Clinique. Namun hingga kini, Instagram produk kecantikan tersebut masih menampilkan foto Irene.

Setelah rumor ini muncul, Irene langsung meminta maaf kepada Kang Kook Hwa, sang editor fotografer. Gadis 29 tahun itu juga minta maaf kepada penggemarnya karena menimbulkan kegaduhan ini.

Load More