Matamata.com - Drama Korea kini sedang digandrungi oleh banyak masyarakat Indonesia. Apalagi akses untuk menonton drama tersebut kini kian mudah.
Menanggapi hal ini, Nafa Urbach lantas memberikan tanggapannya.
"Btw kemarin bahas soal sinetron Indonesia ternyata banyak banget yang tanggap yaah di dm, lagi aku bacain satu-satu," tulis Nafa Urbach.
Berdasarkan hasil diskusi tersebut, Nafa Urbach berpendapat bahwa sinetron Indonesia lama-lama akan tergerus dengan Drama Korea jika tak cepat berbenah.
"Intinya emang benar sinetron Indo kalau gak berubah atau gak rubah dari segi apapun bakal pelan-pelan ditinggalin oleh penonton dan penonton beralih ke drakor semua (emoji menangis)," imbuhnya.
Oleh sebab itulah, Nafa Urbach mengajak sineas Indonesia untuk membuat suatu gebrakan.
"Ayo sineas bikin gebrakan dong, jangan nyaman dengan yang udah ada," ajak Nafa Urbach.
Nafa Urbach sendiri sudah menyadari bahwa banyak yang membuat mini series. Sayangnya mereka masih banyak mengadaptasi film luar dan belum mengangkat dari pengalaman pribadi.
''Btw kalau aku lihat Indonesia juga udah mulai bikin mini seri-seri cuman sayangnya tetep aja adaptasi dari film-film luar yang udah ada. Padahal cerita yang diangkat dari pengalaman pribadi buanyak bingits dan bagus-bagus,'' terangnya.
Ia sendiri mengakui dari segi gambar, sineas Indonesia sudah tidak kalah. Hanya saja ia menyarankan untuk mengembangkan ide ceritanya.
''Cuma ni kalau dari seni gambar udah ok sih kalau web series, ceritanya aja musti dikembangin, ayo kalian bisa sineas Indo,'' ujar Nafa Urbach menyemangati.
Berita Terkait
-
Sudah Dinonaktifkan! Publik Desak Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Uya Kuya Mundur dari DPR
-
Polemik Gaji DPR, Nafa Urbach Janji Beri Tunjangan untuk Guru
-
6 Kontroversi Nafa Urbach, Dari Isu Obat hingga Bela Tunjangan DPR
-
Nafa Urbach Punya Alasan Gandeng Titi Kamal dan Naysilla Mirdad di Film 'Tabayyun': Nggak Sombong
-
Bintangi Drakor 'Lovely Runner' Ep-16, Byeon Woo Seok Akui Menangis
Terpopuler
-
Peduli Bencana Alam! Vicky Prasetyo bersama Tim Solidarity Squad, Salurkan Bantuan 30 Ton Sembako ke Aceh
-
Anggota DPR Dorong OJK Cabut Aturan Penagihan Utang Lewat Pihak Ketiga
-
Menteri LH Temukan Kerusakan Hulu DAS di Aceh, Diduga Dipicu Aktivitas Ilegal
-
Prabowo Instruksikan Pemenuhan Air Bersih dan Toilet bagi Pengungsi Bencana di Sumatera
-
Indonesia Mantap di Posisi Kedua Klasemen Medali SEA Games 2025
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia