Matamata.com - Rasa berbunga-bunga tengah menghinggapi YouTuber sekaligus Selebgram sukses, Ria Ricis.
Pasalnya, adik Oki Setiana Dewi itu diketahui baru saja berulang tahun ke-25.
Lahir di Batam, 1 Juli 1995, Ria Ricis begitu bahagia saat mendapatkan surprise spesial dari tim kesayangannya.
Bahkan, para sahabat Ria Ricis sampai mendekor kamarnya menjadi serba pink. Penasaran seperti apa?
Berikut lansiran MataMata.com dari jejaring media sosial pribadinya, @riaricis1795.
Intip yuk!
1. Dekorasi unik
Penuh balon-balon warna pink, perayaan usia Ria Ricis tahun ini tetap meriah walau masih pandemi Covid-19.
2. Kompak abis
Beruntungnya Ria Ricis dikelilingi sahabat-sahabat yang tulus dan perhatian.
3. Ria Ricis terharu
Di hari bahagianya, Ria Ricis curi perhatian dengan busana warna merah merona dipadukan headband bunga-bunga.
Panjang umur dan sehat selalu Ria Ricis!
Berita Terkait
-
Selamat! Oki Setiana Dewi Resmi jadi Dosen Tetap S3 UMJ
-
Jadi Mualaf, Yasmin Napper Belajar Soal Takdir Cinta
-
Punya Hobi yang Sama, Ria Ricis Akui Dekat dengan Evan DC Music
-
Ria Ricis Pertimbangkan Sekolahkan Moana ke Tiongkok, Begini Alasan dan Harapannya
-
Selama Syuting Film 'Assalamualaikum Beijing 2', Ria Ricis Ngaku Tak Kuat Dingin
Terpopuler
-
Bisnis Kuliner Dibakar di TMP Kalibata, A. Hadiansyah Lubis Desak Pihak Terkait Usut Tuntas
-
Tim Gabungan Tangkap Tiga Terduga Pemburu Rusa di Pulau Komodo
-
Prabowo Jenguk Korban Kecelakaan Mobil Pengantar MBG di RSUD Koja
-
Atalia Praratya Dijadwalkan Hadiri Sidang Perdana Gugatan Cerai di PA Bandung
-
Polri Bidik Korporasi Pembalakan Liar Penyebab Banjir Sumut dengan Jerat Pidana Lingkungan dan TPPU
Terkini
-
100,000 Lebih Penonton Sudah Hadapi Bunda Corla di Bioskop, Film 'Mertua Ngeri Kali' Disambut Hangat Penonton
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola