Dian Sastrowardoyo sebagai Kartini (Instagram/@hanungbramantyo)
Matamata.com - Republik Indonesia menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-75 yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 2020 hari ini. Tidak ada salahnya untuk mengisi waktu dengan menonton film yang dibuat untuk mengenang perjuangan-perjuangan para pahlawan untuk mendapatkan Kemerdekaan Republik Indonesia di hari istimewa ini.
Mulai dari Film yang menceritakan tentang kehidupan atau profil pahlawan Indonesia hingga film yang menceritakan tentang perjuangan saat melawan peperangan.
Berikut 7 Film yang cocok ditonton saat 17 Agustus:
- Soekarno: Indonesia Merdeka
Menceritakan tentang sosok Presiden Pertama Indonesia yaitu Ir. Soekarno mulai dari masa kecil hingga saat Soekarno menjadi Bapak Proklamator. Dalam film ini Soekarno diperankan oleh Ario Bayu. Disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan diprduseri oleh Raam Punjabi, film ini dirilis pada tahun 2013. Tidak lupa dalam film ini juga menampilkan sosok Mohammad Hatta yang diperankan oleh Lukman Sardi. - Kartini
Siapa yang tak mengenal sosok pahlawan yang memperjuangkan emansipasi wanita ini, diperingati setiap tanggal 21 April tepat di hari kelahiran sang pahlawan.
Film Kartini dirilis pada tahun 2017 dan dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo. Film ini menceritakan perjuangan sosok Kartini mulai dari mendirikan sekolah untuk kaum miskin dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi semua masyarakat Jepara. Perjuangannya untuk menyetarakan hak bagi orang baik ningrat atau bukan terutama hak seorang perempuan juga diceritakan di sini. - Naga Bonar
Film Naga Bonar adalah film komedi yang berlatar belakang situasi tahun 1987. Diperankan oleh aktor senior yaitu Deddy Mizwar, menceritakan tentang peristiwa perang kemerdekaan Indonesia ketika melawan kedatangan pasukan Kerajaan Belanda pasca Kemerdekaan Indonesia di daerah Sumatera Utara.
Diceritakan Naga Bonar merupakan seorang pencopet di Medan yang sering keluar masuk penjara Jepang. Memiliki dialog khas yaitu 'Apa Kata Dunia?' juga memiliki sekuel yaitu 'Naga Bonar (jadi) 2' yang diperankan oleh Deddy Mizwar dan Tora Sudiro. - Merah Putih
Film ini dirilis pada tahun 2009, sebagai film pertama yang diproduksi untuk menceritakan perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Film ini menjadi film seri pertama dalam Trilogi Merdeka yang diprodksi oleh kolaborasi Media Desa Indonesia mili Djojohadikusumo dan rumah produksi film Margate House.
Merah Putih menjadi film yang diambil berdasarkan sejarah perjuangan Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1947 saat terjadinya peristiwa Agresi Militer Belanda I ke jantung pemerintahan Republik Indonesia di Jawa Tengah.
Lukman Sardi, Donny Alamsyah, Teuku Rifnu, Zumi Zola dan Darius Sinathrya yang membintangi film tersebut berperan menjadi kadet yang mengikuti latihan militer di sebuah Barak Bantir di Semarang. Mereka diceritakan memiliki latar belakang, suku dan agama yang berbeda - Darah Garuda
Film Darah Garuda menjadi film kedua dalam Trilogi Merdeka yang dirilis pada tahun 2010. Darah Garuda atau Merah Putih II ini menceritakan kelanjutan dari perjuangan para pahlawan yang diperankan oleh Lukman Sardi, Donny Alamsyah, Darius Sinathrya, Ario Bayu dan Teuku Rifnu.
Menceritakan para kadet ini yang terhubung dengan kantor pusat Jendral Sudirman dimana mereka diberi sebuah tugas rahasia di belakang garis musuh di Jawa Barat. Sebuah serangan gaya komando pada lapangan udara yang membalikkan perlawanan para pemberontak melawan Jendral Van Mook. - Hati Merdeka
Film Hati Merdeka merupakan film ketiga dalam seri Trilogi Merdeka yang dirilis pada tahun 2011. Melanjutkan perjuangan mereka yang sudah menyelesaikan misi yang berakhir tragis yaitu mundurnya salah satu anggota kelompok ini yang diperankan oleh Lukman Sardi.
Mereka melanjutkan dendam dalam perjalanan misi mereka ke Bali untuk membalas dendam kepada Belanda meski tanpa sosok pemimpin. Mereka dikirim ke Bali untuk membunuh Kolonel Raymer yang telah membunuh keluarga Tomas yang diperankan oleh Donny Alamsyah. - Guru Bangsa: Tjokroaminoto
Siapa yang tidak mengenal sosok pahlawan yang satu ini, film ini menceritakan tentang biografi tokoh pahlawan nasional Tjokroaminoto. Dirilis pada tahun 2015 film ini disutradarai oleh Garin Nugroho dan diproduseri oleh aktris legendaris Christine Hakim.
Sosok Tjokroaminoto diperankan oleh aktor Reza Rahardian, menceritakan tentang kesenjangan sosial dan pengelompokan kasta yang masih sangat terlihat, membuat Tjokroaminoto yang terlahir dari kaum bangsawan di Ponorogo ingin berbuat baik untuk menyelamatkan bangsanya.
Itu dia film yang corok ditonton saat 17 Agustus. Kamu sudah nonton yang mana nih? [Vita]
Tag
Berita Terkait
-
Mensesneg Minta Maaf atas Potensi Kemacetan akibat Gladi HUT RI ke-80 di Istana Merdeka
-
Presiden Prabowo Akan Lepas Langsung Karnaval Kemerdekaan pada Malam 17 Agustus
-
Pertama Kalinya, Istana Gelar Pesta Rakyat Usai Upacara 17 Agustus
-
Piyu Padi dan Once Antarkan Dian Sastro Pulang: Kami Tak Menyangka Dia Jadi Seperti Sekarang
-
Cinta Laura, Dian Sastro hingga Arumi Bachsin Rayakan Hari Kartini dengan Berkebaya
Terpopuler
-
Satgas PKH Selidiki 31 Perusahaan Terkait Banjir Bandang di Tiga Provinsi Sumatera
-
Prabowo: Penanganan Bencana di Sumatra Hasil Gotong Royong Semua Pihak
-
Ulama Aceh Minta Presiden Tetapkan Bencana Nasional di Tiga Provinsi Sumatera
-
PPN 2026 Masih Dikaji, Menkeu Tunggu Arah Pertumbuhan Ekonomi
-
KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Terkait Penyidikan Kasus Abdul Wahid
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia