Yohanes Endra Rena Pangesti | MataMata.com
Dena Rachman. (Instagram/@denarachman)

Matamata.com - Kisah hidup Dena Rachman belakangan cukup menjadi sorotan. Mantan penyanyi cilik tersebut blak-blakan soal dirinya sebagai transgender serta agama yang dianut kini. Fakta perubahan gender yang dilakukan Dena Rachman baru diketahui publik belakangan ini. Namun keinginan menjadi perempuan sudah terucap lebih dari satu dekade lalu kepada orangtua.

Di tengah pergumulannya menjadi perempuan, Dena Rachman juga dihantam keraguan pada Tuhan. Sebab ujian yang dirasakan Dena Rachman seolah tak berujung pada penyelesaian. Hingga akhirnya memilih jadi ateis.

Dena Rachman (Youtube.com/DanielManantaNetwork)

Namun sebuah momen menyadarkan Dena Rachman mempunyai tujuan hidup. Hal itu dirasakan saat ia mengikuti acara keagamaan di Gereja. Lantas seperti apa kisah selengkapnya? Simak deretan fakta berikut ini.

1. Dena Rachman sudah merasa dirinya berbeda sejak kecil.

Dena Rachman [MataMata.com/Ismail]

Dena Rachman menuturkan, sejak kecil sudah menyukai aktivitas perempuan dibandingkan permainan yang dilakukan anak laki-laki.

"Gue tuh dari TK senang tampil, menari di panggung. Ketimbang melakukan hal normal laki-laki seperti main bola," kata Dena Rachman di channel YouTube Daniel Mananta, Selasa (17/11/2020).

2. Ungkap keinginan jadi perempuan pada orangtua

Dena Rachman (Youtube.com/DanielManantaNetwork)

Keinginan artis bernama lengkap Renaldy Dena Rachman menjadi perempuan akhirnya diungkap pada 2009. "Jadi ketika gue lulus kuliah, terus mulai kerja, gue punya modal. Datang ke bokap nyokap, pagi buta ketok kamar mereka. Aku bilang mau ngomong," ucap Dena Rachman.

"Aku tidak bisa hidup seperti ini (laki-laki). Aku nggak nyaman kayak gini. Aku memilih untuk hidup sebagai perempuan, karena aku adalah seorang perempuan," imbuhnya.

3. Respons orangtua soal keinginan Dena Rachman jadi perempuan

Dena Rachman pamer uban. (Instagram/@denarachman)

Orangtua Dena Rachman jelas terkejut dengar keinginan anaknya. "Nyokap nangis, bokap syok awalnya. Tapi di situlah untuk pertama kalinya, kami berdialog," kata Dena Rachman.

Ayah Dena Rachman mengkhawatirkan masa depan anaknya. Namun mantan penyanyi cilik itu mengatakan sudah buat rencana untuk dirinya. "Aku bilang tenang aja, aku sudah kerja dan akan kayak gini. Karena gue sudah tau mau ngapain kedepannya," jelas Dena Rachman.

4. Alami kegagalan dan jadi ateis

Dena Rachman (Youtube.com/DanielManantaNetwork)

Dena Rachman yang mendapat dukungan keluarga dan akhirnya menjadi transeksual. Ia operasi kelamin pada 2013 dan menjadi perempuan. Dua tahun berselang, Dena Rachman merasakan hidupnya penuh kegagalan.

"Ketika gue dalam pergumulan, gue mengalami kegagalan 2015 kayaknya deh. Gue ngerasa semua rencana gue gagal," kata Dena Rachman. "Aku sering tanya ke Tuhan, keberadaanNya, kalau memang lo ada dan sayang sama umat lo, kenapa gue dibikin gini. Why? Jadi aku penuh kebencian saat itu. Aku tidak percaya Tuhan dan bilang aku seorang yang ateis," imbuhnya.

5. Putuskan jadi Nasrani

Dena Rachman. [capture Instagram]

Di momen ketidakpercayaannya pada Tuhan, Dena Rachman mengalami sebuah kejadian spiritual. "Bokap dari temen gue meninggal, terus ada misa dan gue ikutan. Ngerasa kok damai ya," kata artis 33 tahun ini. Setelah itu, artis yang kini berkecimpung di dunia modelling tersebut liburan ke Amerika Serikat. Bertepatan di momen Natal, Dena Rachan mengelilingi gereja di sana.

Pulang dari liburannya, Dena Rachman kembali ingin mengunjungi gereja. "Tanya ke sahabat gue kalau ke gereja, kemana? Oh kesini, akhirnya datang bareng," kisahnya. "Terus gue nangis, merasa hancur dan dengar khotbahnya. Itu kayak kasih energi ke hidup, tiba-tiba gue punya harapan dan mengikuti Jesus," imbuh Dena Rachman.

6. Reaksi orangtua tahu Dena Rachman pindah agama

Dena Rachman bersama ibu dan saudaranya (Instagram.com/denarachman)

Sama seperti saat Dena Rachman bilang ingin jadi perempuan. Niatnya menjadi Nasrani juga membuat syok orangtuanya. "Mereka lebih gampang saat gue memutuskan ganti gender, bukan.. (pindah agama)," kata Dena Rachman yang diikuti dengan tawa.

Seiring berjalannya waktu dan ada perubahan sifat baik dalam diri Dena Rachman, orangtuanya pun bisa menerima hal tersebut. "Aku bersyukur ada dikeluarga yang penuh dengan cinta," tuturnya.

Load More