Nur Khotimah | MataMata.com
Nathalie Holscher. (Instagram/nathalieholscher)

Bila belum memiliki cicilan, bisa mengalokasikan 50 persen pendapatan untuk pengeluaran konsumtif. Pengeluaran wajib setiap bulan seperti tagihan listrik, tagihan air, tagihan telepon, hingga susu anak.

Selanjutnya, alokasi untuk kebutuhan dan pasangan, mulai dari makan, transportasi, jalan-jalan, kopi, hiburan dan pengeluaran konsumtif lainnya. Jumlah pada pos ini sangat tergantung dari gaya hidup yang dilakukan.

2. Cicilan

Bila sudah memiliki cicilan, disarankan untuk memilikinya tidak lebih dari 30 persen penghasilan per bulan, lebih kecil, tentu akan lebih baik. Jangan pernah mengambil cicilan padahal masih bingung cara akan membayarnya.

Nathalie Holscher. (Instagram/nathalieholscher)

3. Investasi dan Tabungan

Ketika sudah mulai berumah tangga, paling tidak harus bisa menabung minimal 20 persen dari pendapatan bulanan. Investasi dan tabungan ini sebenarnya bisa disesuaikan dengan tujuan keuangan.

Misalkan, penghasilan gabungan suami dan istri sebesar Rp50 juta per bulan dengan beberapa tujuan keuangan yang ingin dicapai, seperti dana darurat, dana pendidikan anak, dana liburan tahunan, dana ibadah haji, hingga dana pensiun. Bisa mulai alokasikan minimal Rp10 juta per bulan untuk berinvestasi yang nantinya dibagi berdasarkan pos keuangan tersebut.

Kekinian, Nathalie Holscher menyampaikan komentar yang tak kalah menghebohkan usai merasa dirundung perihal nafkah dari Sule. Dia tak ragu untuk minta Sule berhenti mengirim uang bulanan daripada terus dicibir.

Load More