Matamata.com - Ahmad Dhani menjalani sidang eksepsi di Pengadilan Negeri Surabaya hari ini, Selasa (12/2/2019). Tak lagi memakai baju bertuliskan Tahanan Politik, ia terlihat rapi memakai kemeja putih.
Saat dibawa menuju ruangan sidang, Ahmad Dhani menyampaikan pesan pada media dan Karni Ilyas mengenai pemberitaan tentangnya selama kasusnya berlangsung.
"Saya pesan sama Karni Ilyas jangan tulis Ahmad Dhani dibui, karena saya ditahan ini bukan menjalani vonis. Saya menjalani penangkapan Pengadilan Tinggi selama 30 hari yang saya tidak tahu kenapa. Menurut saya tidak lazim," kata Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani terus mengucapkan berulang kali pesan kepada Karni Ilyas selama perjalanan menuju ruang sidang. Ia juga menekankan kepada media jika pemberitaan mengenai dirinya melenceng.
"Saya bukan ditahan bukan karena menjalani vonis. Jangan salah media. Karena selama dua minggu ini media salah. Saya ditahan 30 hari tanpa sebab," serunya.
Merasa ditahan tanpa sebab menjadi alasan Ahmad Dhani memakai kaus bertuliskan Tahanan Politik. Ia merasa seperti tahanan politik karena tak jelas sebab ia ditahan selama 30 hari.
"Memang. Jadi saya tidak tahu sebabnya kenapa, apa saya tahanan politik saya nggak ngerti. Karena dalam putusan pengadilan negeri, saya ditahan selama 30 hari tanpa sebab. Jadi nggak tahu sebabnya saya ditahan," jelas Ahmad Dhani.
Menurutnya, penahanannya selama 30 hari ini tidak lazim. Ahmad Dhani menilai jika biasanya selama proses banding, yang bersangkutan tidak ditahan selama menjalani proses kasasi.
Saat berjalan menuju ruang sidang, Ahmad Dhani ditemani sejumlah kuasa hukum dan beberapa orang dari FPI Surabaya. Mereka beberapa kali meneriakkan takbir dan 2019 ganti presiden.
Ahmad Dhani terjerat kasus ujaran kebencian yang ia tulis lewat Twitter. Akibatnya, ia divonis hukuman penjara selama 1,6 tahun.
Berita Terkait
-
Ahmad Dhani Disemprit Ketua Komisi XIII DPR saat Rapat UU Hak Cipta
-
Ahmad Dhani Polisikan Seorang Perempuan karena Diduga Lakukan Perundungan terhadap Anaknya
-
Ahmad Dhani Dituding Idap Narcissistic Personality Disorder (NPD) oleh Warganet, Ini Reaksi Maia Estianty
-
Musisi Maia Estianty Doakan Pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise, Tak Diganggu Orang Ketiga
-
Resepsi Al Ghazali dan Alyssa Daguise Usung Tradisi Barat, Maia Estianty Diajak Dansa
Terpopuler
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season