Virus Corona Masuk Indonesia, Ferry Maryadi Cemas tapi Nggak Mau Parno

Matamata.com - Terkait penyebaran virus corona, covid-19 sudah masuk ke Indonesia, artis Ferry Maryadi ikut cemas. Pasalnya, dua orang warga Indonesia pun sudah dipastikan terinveksi virus tersebut.

"Ya dibilang takut ya ada sih rasa ketakutan, cuma nggak sampai parno. Dua juga yang ketahuan ya, kita nggak tahu yang nggak ketahuan," kata Ferry Maryadi saat ditemui di Polres Tangerang Selatan, Senin (2/3/2020).

Baca Juga:
Virus Corona Masuk Indonesia, Aming Sentil Pemerintah: Di Sini Nyawa Murah

Lelaki 45 tahun ini berusaha tidak panik meski agak takut. Pasalnya sebagai kepala keluarga, Ferry Maryadi tak ingin istri dan anaknya merasa ketakutan pergi kemana-mana.

"Kalau saya takut gimana anak istri saya ngelihat saya ketakutan pasti mereka akan lebih takut sih. Jadi diberaniin aja padahal mah ketar-ketir juga," ungkapnya.

Ferry Maryadi sendiri sudah menerapkan gaya hidup sehat di keluarganya jauh sebelum penyebaran virus corona. Sehingga untuk mencegah penularan virus tersebut, dia akan mengikuti imbauan pemerintah.

Baca Juga:
Jodohkan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan, Ini Harapan Ferry Maryadi

"Kalau buat saya pribadi dan keluarga lebih mengutamakan apa yang harus kita lakukan ketika sudah tahu. Kan dari Menteri Kesehatan juga sudah dikasih tahu, solusinya kita harus seperti apa," terangnya.

"Sejauh itu sih saya sama keluarga bisa memberikan motivasi ke anak, istri, orang-orang rumah. Sesuai intruksi pemerintah ya, rajin cuci tangan pakai sabun, keluar enggak usah kalau enggak penting-penting amat. Ya selalu jaga kebersihan ya," sambung Ferry Maryadi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya mengumumkan sebanyak dua orang asal Depok terinfeksi virus corona. Mereka adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan anaknya, 31 tahun.

Baca Juga:
Sudah Berhijab, Intip 5 Potret Cantik Mantan Istri Ferry Maryadi

Kabarnya mereka tertular dari orang Jepang yang berkunjung ke Indonesia. Kini keduanya tengah berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif. [Evi Ariska]