Baju Kuning Milik Lutfi Agizal Akhirnya Laku, Ternyata Dibeli Uya Kuya

Matamata.com - Nama Lutfi Agizal memang tengah naik daun usai mempermasalahkan kata Anjay. Setalah kasus tersebut dihentikan, Lutfi kembali bikin heboh usai mengumumkan akan melelang kaus miliknya untuk disumbangkan ke Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAI).

Melalui banyak drama saat melelang baju kuning miliknya, Lutfi Agizal kini merasa lega setelah ada orang yang membeli baju bersejarah tersebut. Disampaikan dalam konferensi pers yang dilihat di channel YouTube Jakarta 6:AM, Lutfi menyebut jika baju tersebut dibeli oleh presenter kondang Uya Kuya.

"Alhamdulillah saya tidak menyangka sekali. Awalnya bid terakhirnya itu sempet Rp 3 juta. Namun ada orang yang membayarnya dengan uang monopoli, otomatis saya harus rebid ulang. Ada Rp 1.050.000," ucap Lutfi Agizal.

"Lalu tadi malam sekitar jam 8 malam tiba-tiba ada Uya Kuya TV ngebid Rp 1.200.000 dan saya bid. Lalu menghubungi nomor tim saya, saya verifikasi dan ternyata betul," imbuh Lutfi

Dalam konferensi tersebut, Lutfi memperlihatkan baju kuning miliknya yang dilelang. Mantan kekasih Salshadila Juwita itu juga menelepon Uya Kuya untuk memberitahu bahwa uang sebesar Rp 1.200.000 itu sudah diserahkan kepada Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAI).

Sementara untuk baju tersebut akan diserahkan kepada Uya Kuya. Lutfi sendiri yang akan mengantarkan baju tersebut ke rumah Uya sebagai tanda terima kasih telah membeli baju tersebut. Kini Lutfi merasa lega bajunya sudah terjual setelah melalui banyak drama.

Usai tak mempermasalahkan kata "Anjay", Lutfi kembali menggegerkan publik melakukan lelang kaos berwarna kuning miliknya. Menurut Lutfi, baju tersebut memiliki sejarah tersendiri. Baju itu selalu ia pakai saat berjuang membangun kariernya.

Aksinya itu sempat menjadi bahan tertawaan netizen. Bahkan ada yang mengaku akan membeli baju tersebut, namun Lutfi justru dibayar dengan uang monopoli. Saat itu, pria kelahiran Malang tersebut merasa geram keisengan netizen.

Saat mempermasalahkan kata "Anjay", Lutfi mendapat serangan dari netizen hingga public figur. Lutfi bahkan mengakui jika aksinya itu agar dirinya mendapat engangement dan adsense demi menghidupi karyawannya.