Yohanes Endra | MataMata.com
Nikita Mirzani (MataMata/Alfian)

Matamata.com - Kabar tak sedap kembali menimpa Nikita Mirzani. Akun YouTube milik Nikita Mirzani, Crazy Nikmir Real dilaporkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kota Medan atas dugaan telah menyebarkan video konten asusila. Tak cuma itu, Nikita Mirzani juga dilaporkan atas video wawancara vulgarnya dengan anak di bawah umur.

"Di sini saya didampingi perwakilan kuasa hukum saya telah melaporkan akun Crazy Nikmir Real yang kami duga ada berbau konten asusila, wawancara anak di bawah umur yang tidak pantas dipetontonkan," ungkap Rahmat Junjung Sianturi, saat jumpa Press, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (30/10/2020).

Nikita Mirzani (MataMata/Alfian)

Lelaki yang mengaku mewakili masyarakat Medan itu merasa resah dengan adanya konten yang diposting Nikita Mirzani. "Artis yang diduga NM mewawancarai anak di bawah umur. Kenapa kami tahu anak di bawah umur karena ada pertanyaan usia di konten tersebut. Bahwasanya anak tersebut mengaku berusia enam belas tahun," sambung Rahmat.

Baca Juga:
Lelang Celana Dalam Bekas Rp 300 Juta, Nikita Mirzani Tiru Dinar Candy

Dalam video tersebut, Nikita Mirzani diduga menanyakan hal-hal berbau seks kepada anak tersebut. "Jadi di konten tersebut diumbar perkataan-perkataan yang berbau seks kepada anak di bawah umur. Menanyakan BH-nya ukuran berapa, sudah berapa kali ciuman, masih perawan atau nggak," tuturnya.

Menurutnya pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak pantas untuk ditanyakan kepada seorang perempuan yang masih di bawah umur. "Apakah pantas seorang yang dewasa membicarakan perkataan-perkataan porno di kepada anak di bawah umur? Ini sangat tidak mendidik," tegasnya. Rahmat sengaja melaporkan konten tersebut untuk memberi kesadaran kepada pihak berwajib bahwaa ada pelanggaran yang dilakukan oleh Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani [MataMata/Alfian Winanto]

"Kami warga biasa yang lemah untuk melaporkan ini, menginformasikan kepada penegak hukum bahwasanya ada pelanggaran ketidak patutan di tengah-tengah masyarakat," ungkap Rahmat. "Ulama saja yang mengumandangkan agama ada yang melaporkan. Masa kita tidak berani mempertontokan asusila, kata-kata porno," imbuhnya lagi. Rahmat dan kawan-kawan sudah melaporkan akun YouTube Mirzani di Polda Sumatera Utara pada 26 Oktober 2020 lalu. "Jadi kita resmi melaporkan ke polisi terhadal akun YouTube Crazy Nikmir Real, yang kami duga ada publik figur berinisial NM," tandasnya. (Ismail)

Baca Juga:
Denise Chariesta Smackdown Nikita Mirzani, Indra Bekti Shock: Eh Digigit

Load More