Dipenjara karena Kasus Video Porno, Pelajaran Ini yang Didapat Ariel NOAH

Matamata.com - Vokalis band NOAH, Ariel sempat mendekam di rutan Bareskrim Polri dan Kebon Waru, Bandung karena kasus video porno yang merekam dirinya tersebar di tahun 2010 lalu. Dalam tayangan YouTube bersama Soleh Solihun, Ariel NOAH mengaku ada banyak hikmah yang ia dapat selama satu setengah tahun di penjara. Salah satunya, lebih menghargai waktu.

"Lebih menghargai waktu aja. Sebab kan ngerasa 'anjirr harusnya sekian lama ini gue bisa ngelakuin ini itu' jadi pas keluar tuh langsung pengin kerja," ujar Ariel NOAH dikutip, Selasa (3/11/2020).

Apalagi, selama di rutan, ia disibukkan dengan berbagai pembinaan kerja. Sebabnya, begitu keluar dari tahanan, ia langsung ingin bekerja.

"Pas (masih) Peterpan kan seniman aja gitu (kerja) gimana mood. Gara-gara itu (skandal video porno) jadi lebih ada arah ke depannya, semangat nata hidup," beber Ariel. "Manusia kan gitu ya, kalau yang didapatnya gampang kan gitu. Pas di dalem ngerasa rugi banget," lanjutnya.

Saat pertama kali menghirup udara bebas, Ariel pun bersyukur dan lekas ingin menata pekerjaan dan hidupnya. Namun, waktu yang seolah berjalan lambat di dalam rutan membuatnya pusing dan mual saat baru bebas.

"Pusing (pertama menghirup udara bebas), karena di dalam (rutan) kan kerasanya lambat. Kan nggak ada kendaraan, orang-orang segala macem, masing-masing (tahanan) tuh ngelamun mikirin permasalahan," kata Ariel.

"Pas ngeliat orang rame di luar, pusing, kendaraan segala macem pada kerja kan. Naik mobil aja pusing pengin muntah," tambahnya.

Diketahui, Pada Juli 2012 lelaki bernama asli Nazril Irham diizinkan bebas dengan proses bebas bersyarat. Kepada Soleh Solihun, Ariel membeberkan bahwa ia hanya menjalani hukuman 1 tahun 7 bulan karena adanya remisi dan asimilasi.