Ernest Prakasa (instagram.com/ernestprakasa)

Matamata.com - Ernest Prakasa kembali dihuhjat netizen gara-gara cuitan lamanya. Melihat hujatan demi hujatan yang dialamatkan padanya, Ernest langsung mengklarifikasi.

Tapi bukannya dimaafkan netizen, pria 38 tahun itu malah semakin membuat warga Twitter geram. Ernest disebut malah membela dirinya setelah dituduh memprovokasi antara mayoritas dan minoritas.

Cuitan lama Ernest Prakasa (Twitter.com/ernestprakasa)

"Yuk teman2 umat Kristen & Katolik kita taati Pak Wagub. Minoritas mah nurut aja lah jangan macem2," cuit Ernest pada 16 November lalu.

Baca Juga:
Ernest Prakasa Sebut Umat Kristen dan Katolik Minoritas, Diprotes

Cuitannya itu jadi perdebatan netizen. Hingga akhirnya Ernest menghapus cuitan tersebut karena ramai dibahas lagi.

"Wihhhhh ade ape nih tiba2 twit lama gw digoreng-goreng.. hahahahhahahaa.. gw apus aje ye, sok silakan lanjut dengan “Tuh kan diapus dasar pengecut”, sikat bray," tulis Ernest, Jumat (18/12/20).

Cuitan Ernest Prakasa (Twitter.com/ernestprakasa)

Tapi ia semakin dicibir netizen. Narasi yang dilempar Ernest ke publik dianggap memprovokasi antara mayoritas dan minoritas. Tanggapannya pun disebut blunder.

Baca Juga:
Sering Diledek Jelek, Istri Ernest Prakasa Sampai Kunjungi Psikolog

"Narasi anda yang buruk bang "Minoritas ngalah aja". Ini bukan soal pertentangan mayoritas dan minoritas bang Ernest tp soal penaatan regulasi. Sama hal nya dari beberapa yang bermasker bukan krn mereka takut sama covid-19 tp karena mereka menghargai orang yg menghindari covid-19," tulis netizen.

"Kalo anda menghapus twitan anda, secara gak langsung anda mengakui kalo twitan anda itu memprovokasi, tapi gengsi ngakuin," sahut yang lain.

Baca Juga:
Dihina Jelek Sampai Ernest Prakasa Suruh Ceraikan, Istri: Sedih Banget

Load More