Matamata.com - Baim Wong telah menyerahkan kasus giveaway palsu ke pihak berwajib. Tersangka kasus giveaway palsu pun sudah ditangkap dan diproses hukum oleh Polisi. Beberapa waktu lalu, Baim Wong tampak didatangi orang tua tersangka giveaway palsu.
Baim Wong pun merasa trenyuh dan miris melihat orang tua dari tersangka giveaway palsu yang menangis. Ayah dari Jait, tesangka giveaway palsu ini pun mencurahkan isi hatinya yang tak tau jika sang anak melakukan hal tercela. Ayah Jait tau dari orang lain mengenai penangkapan anaknya tersebut.
"Baru kali ini, itu pun saya baru tahu setelah ada di Youtube. Banyak orang ngasih tahu, siapa itu? Kok saya lihat, anak saya," ujar Ayah Jait.
Baca Juga:
Jiwa Besar Baim Wong usai Dibohongi 'Keluarga': Ada yang Mengganjal di Hati
"Pas dia ditangkap, polisi ada hubungin nggak?" tanya Baim Wong.
"Nggak ada, tahunya dari Youtube, nggak pulang lama," tambah Ayah Jait.
Ayah Jait memberanikan diri mendatangi Baim Wong untuk minta maaf. Ia sempat berpikir seperti apa sosok Baim Wong.
Baca Juga:
3 Artis Ini ternyata Juga Jadi Korban Baim Wong Palsu
"Saya juga tadinya mau ke tempat Bapak, nggak enak sekali. Gimana Pak Baim ini orangnya? Saya juga dikasih tau kalau Pak Baim itu sering di tv," cerita Ayah Jait.
Baim Wong lantas bertanya perihal profesi Ayah Jait tersebut. Ternyata, ayah tersangka giveaway palsu ini merupakan seorang Purnawirawan yang pernah berada di Angkatan Darat.
"Bapak kerjanya apa kalau boleh tau?" tanya Baim Wong.
Baca Juga:
Baim Wong Raih The Great Celeb for Charity Award, Salfok Nama Aslinya
"Saya purnawirawan Pak, purnawirawan tadinya Pak. Angkatan darat. Saya terakhir di Kodim Jakarta Barat, terakhir 2013," jelas Ayah Jait.
Ayah Jait pun menangis sembari meminta Baim Wong mencabut laporannya. Baim Wong pun trenyuh lihat ayah Jait menangis.
"Maka dengan berbesar hati, saya harap Bapak ...," ucap Ayah Jait.
"Sabar Pak," reflek ibunda Jait.
"Untuk memaafkan dibuatkan surat tidak melanggar. Mohon maaf Pak, saya minta keridhoan. Saya nggak bisa apa-apa," ujar Ayah Jait sembari menangis.
Baim Wong langsung merasa miris lihat Purnawirawan nangis di depannya. Terlebih, Purnawirawan tersebut meminta anaknya agar dilepaskan dari hukuman yang menjeratnya.
"Untuk seorang purnawirawan, kayaknya berat ya untuk nangis," celetuk Baim Wong.
"Betul Pak, ini baru kali ini. Saya nggak tahan, karena ingat hal ini," ujar Ayah Jait.
Meski sedih, Baim Wong tak bisa menjanjikan apapun. Ia harus berdiskusi dengan timnya.
"Saya nanti akan berusaha sebaik-baiknya. Bapak percaya sama saya ya. Bapak sekarang solat, ibu juga. Mudah-mudahan nanti yang terbaik ya, saya harus diskusi dulu," pungkas Baim Wong.
Duh, Baim Wong sampai miris saat tau orang tua tersangka giveaway palsu merupakan Purnawirawan. Gimana nih kalau menurutmu?
Berita Terkait
-
Tepis Isu Perceraian, Ini Bukti Baim Wong dan Paula Verhoeven Masih Akur: Kena Prank Lagi Nggak Sih
-
Bicara soal Kondisi Rumah Tangga, Paula Verhoeven Minta Doa
-
Di Tengah Isu Perceraian dengan Paula Verhoeven, Baim Wong Curhat: Jangan Ganggu Istri Orang
-
Teuku Zacky Berjasa Mengenalkan Baim Wong dengan Paula Verhoeven
-
Baim Wong Klarifikasi Soal Isu Cerai dengan Paula: Doain Aja
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Rizky Febian dan Mahalini Ramaikan Konser Lifetime Tribute To Chrisye
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Lewat Event Wonderlab, Genexyz Membuka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
-
Jadi Bridesmaid di Pernikahan Beby Tsabina, Penampilan Syifa Hadju Paling Bersinar
-
Aurel Hermansyah Hadiri Lamaran Thariq dan Aaliyah, Auranya Mahal Kayak Ibu Pejabat