Matamata.com - Berawal dari laporan Dokter Tirta, selebgram Erlangs alias Rangga ditangkap karena kasus surat swab palsu.
Bukan hanya si selebgram, tapi dua orang lain yakni teman Erlangs dan mahasiswa kedokteran yang berpofesi sebagai fotografer itu juga ikut diciduk.
"Memang saya yang melaporkan, pasti tau lah (pelakunya)," kata Dokter Tirta saat dihubungi MataMata.com, Kamis (7/1/2021).
Terungkapnya para pelaku, berawal dari informasi kawan-kawan Dokter Tirta yang memantau media sosial. Awalnya, si fotografer yang ketahuan, kemudian menyusul pelaku lainnya.
"Razia sosmed, ditemukan si fotografer. Dia ngaku dapat informasi dari Erlang, terus Erlang dapat lagi dari orang yang sudah jual banyak," ujar Dokter Tirta.
Saat mengetahui para oknum tersebut, lelaki bernama lengkap Tirta Mandira Hudhi itu lebih dulu menghubungi mereka.
"Saya DM, (bilang) sampeyan nyerahin diri aja, tapi nggak mau. Ya sudah saya laporkan ke pak Kanit Cybercrime," katanya.
"Ditindaklanjut, dalam waktu seminggu mereka ditangkap di tiga tempat berbeda," ujar dia lagi.
Para pelaku sempat minta maaf, tapi ditolak Dokter Tirta. "Nggak ada materai buat minta maaf, nggak ada klarifikasi. Lu klarifikasi di bui aja, itu kan ancaman hukuman sampai 12 tahun penjara," kata Dokter Tirta.
Sikap ini dilakukan lantaran aksi yang diperbuatnya kerap dianggap pansos alias panjat sosial demi ketenaran.
"Dulu ada yang begini saya suruh minta maaf, malah dianggap pansos. Saya sekarang kalo ada yang begitu, swab palsu, langsung lapor ke Satgas, Krimsus sama Cybercrime Polda biar dipenjara aja udah," ucapnya.
Sebelumnya, Dokter Tirta sempat melampiaskan kemarahannya lantaran tahu ada surat swab palsu yang dijual akun @hanzdays Rp 600.000.
"Yang mau PCR cuma butuh KTP. Nggak usah swab, satu jam jadi," terang oknum tersebut dalam cuplikan Insta Story yang diunggah dokter Tirta, Rabu (30/12/2020).
Amarah itu memuncak, sampai-sampai membuat pria yang menekuni dunia bisnis itu bicara kasar.
"Laknat kau @hanzdays. Berani-berani jual surat PCR palsu,” kata Dokter Tirta.
"Banyak orang yang merana karena kebijakan PCR Covid ke Bali. jangan kau manfaatkan bos buat keuntungan pribadi!" terangnya.
Berita Terkait
-
Titik Balik Dokter Tirta Jadi Mualaf, Ayah Menangis Dicibir Gagal Didik Anak dalam Agama
-
Blak-blakan Alasan Masuk Islam, dr Tirta: Kasihan Bapak Sulit Masuk Surga
-
Kasus Korupsi Timah: Artis Berstatus Sultan hingga Menantu Penyanyi Terkenal Bakal Terseret, Simak Faktanya!
-
Dokter Tirta Unggah Foto Rayakan Lebaran Hari Ini, Alas Kakinya Bikin Deg-degan: Awas Ilang Dok!
-
Dokter Tirta Jawab Kritik Kiky Saputri soal Kualitas RS di Indonesia: Itu Bentuk Kepedulian Pasien
Terpopuler
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season