Yohanes Endra | MataMata.com
Diego Enrile Mamahit, co pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182. (Istimewa)

Matamata.com - Co Pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Diego Enrile Mamahit, Diego Enrile Mamahit, dikabarkan mengubah jadwal penerbangannya demi bisa masuk gereja pagi. Ia semestinya tidak berada di pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan kepuluan seribu karena sebenarnya mendapat jadwal flight ke Belitung malam hari.

Hal tersebut diungkapkan oleh paman Diego, Pierre Patrick Pangemanan. Menurut Pierre, mengingat bahwa flight ke Belitung itu malam, maka Diego mengambil flight pukul 14.00 WIB atau Flight Sriwijaya Air SJ 182 tersebut agar bisa pulang cepat.

Anggun C Sasmi Panjat Doa untuk Sriwijaya Air. (Instagram/@anggun_cipta)

"Dia (Diego) niatnya mau cepat pulang supaya besok bisa masuk gereja pagi. Kalau dia ambil flight malam ke Belitung, otomatis dia sudah tidak bisa pulang karena sudah tidak ada flight," kata Pierre, Sabtu (9/1/2021).

Baca Juga:
Chef Aiko Salat Gaib Demi Temukan Syifa Mila Korban Sriwijaya Air SJ182

Diketahui, Diego adalah anak dari Evie Tuerah dan Boy Mamahit. Orang tua Diego berasal dari Suwaan, Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara yang sudah lama menetap di Jakarta. "Bapak dan ibunya sudah lama tidak pulang ke Suwaan, tapi memang keluarga besar tinggal di Suwaan," kata Pierre.

Diego merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Kakaknya bernama Emily dan Chris.

Baca Juga:
Terpukul Sriwijaya Air SJ 182 Jatuh, Astrid Tiar: Tuhan Tolong...

Pierre juga mengatakan bahwa ayah Diego merupakan mantan Pilot Bouraq Indonesia Airlines, maskapai penerbangan swasta Indonesia yang pernah beroperasi pada tahun 1970-2005.

Diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ182 diterbangkan oleh Kapten Afwan dengan Co-pilot Diego M dan terjatuh di kepulauan Seribu Sabtu lalu. Hingga saat ini, tim Basarnas dan pihak-pihak terkait masih melakukan pencarian di lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182.

Baca Juga:
Jeremy Thomas Berduka atas Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air: Selamat Jalan!

Load More