Ramzi (MataMata.com/Herwanto)

Matamata.com - Salah satu artis yang merasa kehilangan dengan meninggalnya Syekh Ali Jaber adalah Ramzi. Pasalnya cara almarhum dalam menyampaikan dakwah membuat Ramzi terkesan. 

"Yang paling penting gue mengucapkan bela sungkawa. Beliau orang yang baik, ulama yang sejuk, yang selalu menyampaikan apa yang beliau sampaikan sesuai kebaikan," tutur Ramzi, saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (14/1/2021).

Ramzi mengaku tidak kenal secara dekat dengan ulama asal Madinah itu. Namun Ramzi sempat bertemu langsung dan berbicara dengan Syekh Ali Jaber beberapa kali. 

Baca Juga:
Kaget Syekh Ali Jaber Meninggal, Rita Sugiarto: Kayak Mimpi!

"Secara langsung intens ketemu dan satu program sama beliau, kebetulan belum. Tapi memang beberapa kali ketemu sempat ngobrol. Terlepas bertemu atau tidak, gue mewakili masyarakat Indonesia yang belum ketemu secara langsung, kita sedikit banyaknya mengetahui karakter beliau," ucap Ramzi.

Selain itu, Ramzi tahu benar bagaimana seorang Syekh Ali Jaber sangat mencintai Indonesia. Bahkan dia rela meninggalkan Arab Saudi dan menjadi warga negara Indonesia.

Baca Juga:
Adik Ungkap Perjuangan Syekh Ali Jaber Menghajikan Jemaah

"Beliau ulama dari Saudi Arabia, Madinah kemudian memutuskan untuk hijrah ke Indonesia, ke Jakarta. Akhirnya beliau menikah dan berkeluarga, beliau berharap bisa mendapatkan menjadi warga negara Indonesia. Segitu cintanya beliau dengan Indonesia, sampai akhirnya kewarganegaraan itu diberikan ke beliau. Sampai akhirnya rencana Allah, beliau meninggal dunia di tanah Indonesia," imbuh bintang film Doa yang Mengancam ini.

Syekh Ali Jaber (Instagram/@ syekh.alijaber)

Menurut Ramzi, almarhum Syekh Ali Jaber merupakan ulama karismatik, juga santun dalam memberikan ceramah.

"Seperti yang gue bilang, beliau sosok ulama yang karismatik, lembut, santun menyampaikan sesuatu. Dan ucapannya mudah dimengerti bagi kita semua. Beliau memang concern banget tentang baca Alquran," ujar Ramzi. 

Diketahui pada Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 08.30 WIB, Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. 

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber positif Covid-19 dan dirawat selama 19 hari di rumah sakit. Tapi Syekh Ali dipastikan sudah negatif dari Covid-19 saat meninggal. 

Load More