Atalarik Syach Desak Tsania Marwa Minta Maaf Tingkat Nasional

Matamata.com - Atalarik Syach memenangkan gugatan harta gono gini dari mantan istrinya, Tsania Marwa. Kini Atalarik Syach juga berharap konflik dengan Tsania Marwa berhenti sampai di sini. Namun, ia tetap meminta Tsania untuk meminta maaf skala nasional terkait dugaan penganiayaan yang sempat dituduhkan kepadanya.

Bahkan, di momen Ramadan dan Idul Fitri, Atalarik Syach enggan memaafkan mantan istrinya itu sebelum ia melakukan klarifikasi. Sebab, Tsania Marwa dirasa aktor berusia 47 tahun itu telah mencoreng nama baik keluarganya secara nasional dengan membawa tudingan penganiayaan ke media.

"Saya nggak mau bikin apa namanya, bikin masalah, masalah secara nasional tapi minta maaf nunggu idul fitri di balik tembok. Saya nggak terima idul fitri terus maaf-maafan di balik tembok," kata Atalarik Syach saat jumpa pers, di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (5/4/2021).

Oleh karena itu, Atalarik Syach meminta Tsania Marwa secara khusus membuka kejujuran secara nasional. Sebab, masalah yang seharusnya diselesaikan intern keluarga kini sudah diketahui khalayak umum.

"Iya dong (klarifikasi soal penganiayaan), Ini siapa yang mau ngebersihin yang scoop-nya sudah tingkat nasional. Itu tuntutan saya, dan dia harus bicara secara detil apa yang dia perbuat, dari awal," sambung Atalarik Syach menambahkan.

Atalarik Syach juga menuntut Tsania Marwa blak-blakan soal tuduhan terhadap saudara-saudaranya. Sebab, hal itu sudah membuat nama besar di keluarganya tercoreng.

"Tolong tuduhan dia, Tsania Marwa, terhadap abang saya dan adik saya itu, tolong diperbaikin di media secara nasional. Kenapa tuntuntan saya secara nasional karena dia secara nasional mengumumkannya waktu itu," tutur Atalarik Syach.

Atalarik Syach juga bersikukuh mengaku tak pernah melarang anaknya bertemu di luar rumah. Namun, ia memang tidak sudi mengizinkan mantan istrinya itu menginjakkan kaki di rumahnya usai menuding ia dan keluarganya melakukan penganiayaan.

"Saya nggak pernah bilang bahwa saya melarang dia ketemu anak pas keluar rumah, dia harus perbaiki itu, dia harus akui itu," ungkap Atalarik Syach menegaskan.

"Bagaimana saya bisa mengizinkan dia masuk ke halaman rumah saya untuk melihat anak-anak kalau itu (klarifikasi) tidak disampaikan. Karena halaman rumah saya kan ya itu hak saya," lanjutnya.

Pesinetron 'Tiada Hari yang Tak Indah' ini juga mengaku ke depannya bakal melunak jika perempuan yang memberinya dua anak ini mau membersihkan masalahnya. Sebab, secara pribadi ia mengaku sudah tidak marah dan benci lagi. "Maaf saya maafkan, memang banyak menganggap saya keras tapi tidak saya cukup berdamai dengan masalah ini tidak mendendam insyaallah saya tidak membenci, saya tidak ada marah lagi," pungkasnya.

Tsania Marwa dan Atalarik Syah sudah lama resmi bercerai pada 15 Agustus 2017. Semenjak bercerai, masalah diantara keduanya tetap berlanjut mulai dari harta gana gini, dugaan penganiayaan, hingga hak asuh anak.