Awal Mula Dinda Hauw Putuskan Hijrah dan Berhijab, Mimpi Pesawat Jatuh

Matamata.com - Alasan yang membuat dirinya memilih berhijrah dan mengenakan hijab diungkap oleh Dinda Hauw. Dinda Hauw mengaku ingin hijrah karena takut mati setelah mimpi jadi korban pesawat jatuh.

Hal itu diungkap olehnya dalam talk show "Heart to Heart" bersama Dewi Sandra.  "Dikasih mimpi waktu itu di mana pesawat jatuh. Saking takutnya atau gimana, waktu itu masih ada papa. Mimpi aku ada di dalam pesawat itu takut mati," kata Dinda Hauw.

Mimpi pesawat jatuh itu langsung diungkap oleh istri Rey Mbayang itu ke ayah dan ibunya. Menurut mereka, Dinda Hauw harus lebih baik lagi ke depannya. 

Baca Juga:
Sebelum Dinikahi Rey Mbayang, Dinda Hauw Salat Istikharah Hampir 2 Bulan

"Mereka bilang berarti aku harus lebih baik lagi. Mama papa nggak pernah meminta aku untuk berhijab dalam waktu dekat. Jadi karena mungkin masih muda sampai akhirnya aku mikir aku mau berhijab. Walau belum terjadi, aku cuma coba-coba," jelas perempuan 24 tahun ini.

Namun, ayah Dinda Hauw, Kemas Herman meninggal dunia karena sakit selang beberapa waktu. Hal tersebut membuat bintang film Cinta Subuh ini merasa terpukul.

"Nah ketika papa meninggal ada penyesalan dan itu jadi hal kecil. Tapi di balik itu belum kasih yang terbaik dan mulai pelan-pelan berhijab," imbuh Dinda Hauw.

Baca Juga:
Dinda Hauw Hamil Besar, Makin Manja sama Suami!

Namun, Dinda Hauw belum konsisten mengenakan jilbab saat itu. Apalagi ada beberapa kontrak pekerjaan yang tidak memungkinkannya mengenakan hijab kala itu. 

"Cuma karena waktu itu ada beberapa kontrak aku untuk tidak pakai kerudung, akhirnya copot pasang. Akhirnya copot lagi," ucap Dinda Hauw.

Beruntung di tahun 2018, hidayah kembali datang. Saat itu Dinda Hauw mengaku berkumpul dengan orang-orang yang baik yang membuatnya diingatkan tentang Islam.

Baca Juga:
Alis Dinda Hauw Dicibir Tipis, Rey Mbayang: Menurut Aku Cantik Banget

"Aku ketemu sama lingkungan yang baik. Selalu ingatkan aku untuk salat, membuka mataku bahwa hidupmu tuh cuma sementara. Lagi kayak dikasih hidayah lagi, nggak mungkin datang lagi nanti-nantinya," tutur Dinda Hauw.

"Akhirnya aku terbuka untuk memutuskan berhijab lagi karena dapat lingkungan yang baik. Terus aku banyak baca, belajar cari tahu akhirnya aku benar-benar (berhijab)," ujar Dinda Hauw