Matamata.com - Pesinetron Fanny Ghassani punya pandangan lain terkait sinetron Suara Hati Istri: Zahra yang sedang ramai dihujat. Ini karena salah satu pemerannya masih anak-anak. Di situ juga dituding mengkampanyekan pedofilia dan pernikahan anak-anak.
Fanny Ghassani balik bertanya, apa salahnya seorang artis dengan usia belia melakoni peran dewasa.
Seperti diketahui, pemain Zahra di sinetron tersebut masih berumur 14 tahun. Namun artis bernama lengkap Lea Chiarachel itu memerankan sosok istri ketiga yang dinikahi pria sudah berumur.
Baca Juga:
Sinetron Zahra Menuai Polemik, Lea Ciarachel Akan Diganti!
"Salahnya di mana ya?" tanya Fanny Ghassani di Instagram TV, Rabu (2/6/2021).
Fanny Ghassani mencontohkan perannya terdahulu di sinetron Cinta Fitri. Kala itu usianya pun masih di bawah umur tapi sudah memerankan perempuan yang sudah menikah.
"Sekadar sharing aja, waktu aku berusia 16 tahun, aku berperan sebagai Kayla. Pacaran sama Aldo (Adly Fairuz) menikah dan punya anak," kata artis 30 tahun ini mencontohkan.
Baca Juga:
7 Fakta Sinetron Zahra: Gaet Aktris di Bawah Umur hingga KPI Turun Tangan
Selain dirinya, ada juga Agnez Mo yang terlibat di sinetron Pernikahan Dini. Sama seperti Fanny Ghassani usianya pun masih belia saat itu.
Bagi Fanny Ghassani, inilah indahnya seni berperan. "Kami, aktor bisa memerankan karakter yang sangat berbeda dari keseharian kita," jelasnya.
Selain mengomentari soal kontroversi pemeran Zahra, Fanny Ghassani ikut buka suara mengenai kinerja Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Baca Juga:
Sinetron Zahra Indosiar Viral, Andi Soraya Pamer Keakraban Pemain Dinyinyir
Lembaga tersebut juga menuai protes karena dianggap meluluskan sinetron Suara Hati Istri: Zahra. Tanpa mempertimbangkan usia si pemain dan peran yang dilakoninya.
Namun lagi-lagi, Fanny Ghassani punya pandangan berbeda. Ia meyakini, lembaga tersebut telah melakukan tanggung jawabnya.
"Nggak mungkinlah KPI itu tidak menyaring dulu (tayangan), mempertimbangkan baik buruknya," kata bintang film Kutukan Suster Ngesot ini.
Baca Juga:
Kritik Sinetron Zahra, Zaskia Adya Mecca: Tugas Kita Mengawal TV Nasional!
Ia menambahkan hingga saat ini tidak ada satupun televisi Indonesia yang menayangkan hal yang tidak senonoh.
"Nggak ada adegan ciuman bibir, pegangan tangan iya. Satu kasur iya, tapi kan nggak ada adegan 'ranjang'," katanya.
"Jadi sebenarnya, tidak perlu dikhawatirkan menurutku," ucap Fanny Ghassani menandaskan.
Berita Terkait
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Digelar Dua Hari, SOORA Music FESTIVAL 2024 Sukses Hibur 26 Ribu Penonton
-
Kemeriahan Hari Pertama SOORA Music Festival 2024, Dimeriahkan Juicy Luicy, Mahalini, hingga Agnez Mo
-
Agnez Mo Lantang Dukung Palestina usai Dihujat, Netizen Kasih Respect: Nah Gitu Dong!
-
Kembali Mau Operasi Pita Suara karena Kebelet Mirip Agnez Mo, Lucinta Luna Disebut Punya Nyawa Seribu
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Rizky Febian dan Mahalini Ramaikan Konser Lifetime Tribute To Chrisye
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Lewat Event Wonderlab, Genexyz Membuka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
-
Jadi Bridesmaid di Pernikahan Beby Tsabina, Penampilan Syifa Hadju Paling Bersinar
-
Aurel Hermansyah Hadiri Lamaran Thariq dan Aaliyah, Auranya Mahal Kayak Ibu Pejabat