Matamata.com - Dokter Tirta Mandira Hudhi geram karena ada yang percaya dengan pernyataan dr Lois Owien soal tak percaya Covid-19. Karenanya, pria lulusan Universitas Gadjah Mada tersebut meluruskannya melalui cuitan pada Selasa (13/7/2021).
Dalam utas yang dibuatnya, dokter Tirta menjelaskan bahwa dirinya tidak bungkam. Dokter yang percaya tidak adanya Covid-19 tersebut sudah menampakkan dirinya sejak Desember 2020.
"Dibungkam? Gue dan beberapa dokter sudah sering debat ama dia, baik di medsos + via chat. Gue ngajak ketemuan di Maret dan April? Dia ga hadir," tulis @tirta_hudhi.
Selama Desember tahun lalu hingga sekarang, dr Lois disebut sempat beberapa kali memaki IDI. Namun, karena dirasa akun wanita lulusan Universitas Kristen Indonesia tersebut palsu, sehingga IDI tidak menanggapinya.
"Sampe bang Hotman bisa undang dia ke TV, yang gue ga tau alesannya apa. Bukti? Lha Lois sendiri aja pernah capture chat gue ama dia di medsos dia. It means gue membuka ruang diskusi," sambungnya.
Segala teori dari dr Lois sempat dibantah para dokter, seperti asidosis laktat, patfis jantung kiri, interaksi obat, hingga konsumsi vitamin C satu gram per jam.
"Lois bilang semua pasien covid meninggal karena interaksi obat. Ini ngawur. Banget. Lo bisa cek semua jurnal. Pasien Covid meninggal rata-rata karena badai sitokin, infeksi paru berat, pnemonia, ards, hipoxia. Interaksi obat dari mana?"
Dokter Tirta meluruskan bahwa obat yang diberikan kepada pasien Covid-19 di rumah sakit bertujuan untuk mengurangi gejala berat dan aktivtas virus corona.
Pemberian dosis obat pun dilakukan secara hati-hati, sehingga tidak terjadi double dosis atau dosis yang diberi dua kali lipat.
"Vit C 1 gram per jam kata Lois. Padahal dosis maximal yang diterima tubuh cuma 2 gram/hari. Jebol ga tuh ginjal lu. Kalo lu percaya usul Lois. Hadeh. Kasian ginjal lau," imbuhnya.
Dokter Tirta kembali menegaskan bahwa opini dr Lois adalah bohong atau hoax. IDI pun pernah memberi kesempatan dr Lois untuk membuat klarifikasi tetapi ditolak.
"Paham? Lu baca aja penolakannya. Banyak. Di media. Dia hanya mau bicara sendiri di TV TV. Tolonglah. Cerdas dikit bro kalo bernarasi. Lu bisa scroll ig Lois. Twitter Lois. Dia kan pajang chat gue. Logika aja. Kalo gue bungkam. Ngapain selama tujuh bulan dibiarin," tambahnya.
Pria ini mengaku pusing dengan orang-orang yang masih percaya dengan konspirasi, yang menurutnya salah tetapi merasa paling benar.
Ia juga meluruskan bahwa dilaporkannya dr Lois tidak ada hubungannya dengan politik.
"Lois ga ada hubungan ama politik. Dia sebar info salah soal covid. Dan dipercaya sebagian warga. Makanya dilaporkan... Karena hoax berbahaya. Dikasih waktu 7 bulan. Buat tobat. Malah tambah bubrah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Titik Balik Dokter Tirta Jadi Mualaf, Ayah Menangis Dicibir Gagal Didik Anak dalam Agama
-
Blak-blakan Alasan Masuk Islam, dr Tirta: Kasihan Bapak Sulit Masuk Surga
-
Kasus Korupsi Timah: Artis Berstatus Sultan hingga Menantu Penyanyi Terkenal Bakal Terseret, Simak Faktanya!
-
Dokter Tirta Unggah Foto Rayakan Lebaran Hari Ini, Alas Kakinya Bikin Deg-degan: Awas Ilang Dok!
-
Dokter Tirta Jawab Kritik Kiky Saputri soal Kualitas RS di Indonesia: Itu Bentuk Kepedulian Pasien
Terpopuler
-
Miliki Wajah Glowing dan Tubuh Ideal, Melliza Putri Lakukan Perawatan Khusus di Dermaster
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season