Anak Tahu Masalah Rumah Tangga, Nindy Ayunda Minta Askara Hubungi Anak-anak

Matamata.com - Nindy Ayunda stress imbas putra pertamanya mengetahui permasalahannya dengan mantan suaminya, Askara Parasady Harsono. Diketahui, saat ini Askara masih menjalani masa tahanan di Rutan Salemba.

Oleh karena itu, ia berpesan jika bisa berkomunikasi melalui pengacara atau siapapun, ia ingin Askara menghubungi dirinya atau anak-anaknya.

"Saya kan sendiri, bapaknya nggak ada," ungkap Nindy Ayunda saat ditemui di kediamannya di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Kamis (15/7/2021).

Baca Juga:
Anak Tahu Masalahnya dengan Askara, Nindy Ayunda Kepikiran Sampai Sakit

Putra pertamanya itu disebut membaca pemberitaan-pemberitaan mengenai permasalahan rumah tangganya dari YouTube. Meski telah mengawasi anaknya dan memberi pengertian, ia berharap putranya bisa mendapat penjelasan dan kasih dari ayahnya.

"Ya semoga kalau Aska medengar omongan ini, semoga Aska bisa menghubungi saya atau anak-anaknya, tidak mencari saya pun tidak apa-apa, tapi hubungi anak-anaknya," Nindy berharap.

Nindy sendiri sudah berusaha mengubungi Askara terkait masalah ini, namun belum berhasil. Meyakini Aska bisa berkomunikasi meski ditahanan, Nindy berharap Aska mengingat anak-anaknya dan memberi kabar.

Baca Juga:
Begini Reaksi Nindy Ayunda Dituding Sekap eks ART

"Saya nggak menutupi semuanya, saya sudah mencari (komunikasi) dengan Aska tapi memang agak sulit, tapi saya yakin Aska bisa berkomunikasi," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Nindy mengaku stress sampai sakit GERD karena asam lambungnya tinggi. Hal itu lantaran anaknya tahu betul permasalahan yang sedang terjadi antara orangtuanya melalui media sosial.

Nindy dan Askara sendiri kini masih dalam proses cerai. Sebab, meski Pengadilan Agama Jakarta Selatan telah mengabulkan permohonan cerai Nindy kepada Askara, Askara mengajukan banding karena tak mau bercerai.

Baca Juga:
Mantan Mertua Laporkan Nindy Ayunda ke Polisi

Di sisi lain, meski tak mau bercerai, hubungan keluarga Nindy dan Askara makin panas saja perselisihannya. Mulai dari perebutan brankas hingga isu penganiayaan ART imbas dimintai tolong jadi mata-mata.