Matamata.com - Rachel Vennya hadir di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (21/10/2021). Tak sendiri, sang selebgram datang ditemani pacarnya, Salim Nauderer.
Kedatangan Rachel Vennya dan Salim Nauderer guna memenuhi panggilan polisi untuk dimintai klarifikasi karena kabur saat melakukan karantina sepulangnya dari Amerika Serikat.
Pantauan MataMata.com, Rachel Vennya datang mengenakan hoodie berwarna putih. Sementara Salim Nauderer memakai kemeja putih.
Baca Juga:
Nikita Mirzani Minta Rachel Vennya Dipenjara, sampai Ancam Begini!
Rachel Vennya nampak lesu berwajah pucat bak sedang sakit. Ia terus menundukkan wajahnya tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Salim Nauderer terlihat mencoba melindungi Rachel Vennya dari kerumunan awak media. Ia tak melepaskan rangkulannya dari sang kekasih.
Rachel Vennya dan Salim Nauderer kompak tak berkomentar apapun. Pengacara mereka juga ikut bungkam.
Baca Juga:
Status Kasus Rachel Vennya Berpotensi Langsung Naik Sidik
Keadaan sempat tak kondusif saat Rachel Vennya dan Salim Nauderer tiba di gedung Ditkrimsus Polda Metro Jaya. Sempat terjadi saling dorong antara awak media dengan tim mereka.
Terdapat beberapa laki-laki tak dikenal yang mengawal Rachel Vennya dan Salim Nauderer.
Seperti diketahui sebelumnya, mantan istri Niko Al Hakim ini telah mengaku tidak menjalani karantina sesuai aturan saat kembali dari Amerika Serikat.
Baca Juga:
Rachel Vennya Dijerat 2 Undang-Undang Atas Dugaan Kabur Karantina
Padahal aturannya, mereka yang kembali dari luar negeri diharuskan menjalani karantina mandiri.
Selain berpotensi melanggar aturan, Kombes Pol Yusri Yunus menerangkan apa yang dilakukan Rachel Vennya dan dua orang tersebut bisa membahayakan orang-orang di sekitarnya.
Terungkapnya insiden Rachel Vennya yang kabur karantina sepulang dari Amerika Serikat berawal dari kicauan warganet. Ia bersaksi bahwa sang selebgram kabur setelah menjalani isolasi mandiri di Wisma Atlet.
Baca Juga:
Dokter Tirta Soroti Rachel Vennya Kerap Cari Haters: Dia Disayembara Balik!
Ironinya, ibu dua anak itu hanya menjalani satu kali swab sebelum meninggalkan tempat karantina.
"Gue ada bukti Rachel update story di kamar Wisma Atlet. Gue kesal sama dia, dengan mudahnya lolos karantina, sedangkan di sini banyak TKW berumur terpaksa karantina 8 hari," tulis akun @clev**** yang viral pada Sabtu (9/10/2021).
Kaburnya Rachel Vennya juga dibantu salah satu oknum TNI yang bertugas di bandara. Seseorang berinisial FS tersebut kini telah dinonaktifkan dari tugasnya.
"Oknum anggota Pengamanan Bandara Soetta (TNI) berinisial An.FS, telah mengatur agar Selebgram Rachel Vennya dapat menghindari Prosedur pelaksanaan karantina yang harus dilalui setelah melakukan perjalanan dari Luar Negri," demikian keterangan dari Kolonel Arh Herwin BS.
Berita Terkait
-
Berakting Perdana di Film Horor 'Hutang Nyawa', Rachel Vennya Punya Pengalaman Khusus
-
Rachel Vennya Insecure Punya Dada Besar sampai Operasi, Auto Disindir Netizen: tapi Dipamerin
-
Nyesek! Rachel Vennya Ungkap Dampak tak Punya Ayah Sejak Kecil: Gak Akan Nikah Muda
-
Rachel Vennya Jauh-jauh ke Jepang Beli Tas Sekolah Xabiru yang Mau Masuk SD, Harganya?
-
Fuji dan Rachel Vennya Pamer OOTD: Outfitnya Cupang dan Ubur-ubur
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Agus Terancam Pidana karena Diduga Menyalahgunakan Duit Donasi, Resmi Dilaporkan ke PPATK
-
Pamer Senyum Semringah, Putri Zulhas Umumkan Tanggal Pernikahan dengan Zumi Zola
-
Netizen Parah Banget, Lilly Anak Angkat Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Dihina Fisiknya
-
Tawarkan Uang Rp300 Juta ke Agus Salim, Denny Sumargo Minta Jangan Kasih Tahu Farhat Abbas
-
Kekhawatiran Denny Sumargo Terbukti, Farhat Abbas Berencana Lapor KPK