Ade Wismoyo | MataMata.com
Daood Debu (Instagram)

Matamata.com - Terkait kecelakaan lalu lintas yang dialami grup musik Debu di Probolinggo, Jawa Timur, Senin (18/4/2022), Polisi memberikan keterangan dan kronologi kejadian. 

Kasat PJR Polda Jawa Timur Kompol Dwi Sumrahadi menjelaskan, mobil yang membawa rombongan personel Debu awalnya sudah menepi di jalur lambat tol Pasuruan-Probolinggo.

"Semula kendaraan berjalan dari timur arah ke Pasuruan di lajur lambat," kata Dwi dalam keterangan tertulis.

Baca Juga:
Grup Musik Islami Debu Alami Kecelakaan, Unggahan IG Vokalis Dibanjiri Doa Netizen

Namun karena sopir diduga mengantuk, mobil Toyota Vellfire dengan plat nomor L 1055 DL itu menghantam truk yang berjalan di depannya.

Penampakan mobil yang ditumpangi personel grup band religi Debu, Daood Debu di Tol Pasuruan, Jawa Timur, Senin (18/4/2022) dini hari. [Instagram]

"Diduga pengemudi mengantuk dan tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya," terang Kompol Dwi Sumarhadi.

Kompol Dwi Sumarhadi juga menjelaskan bahwa mobil yang ditumpangi rombongan personel Debu terhenti dan menutup jalur lambat tol usai insiden.

Baca Juga:
Putri Anne Dukung Arya Saloka Syuting Film Baru, Fans Ikatan Cinta Panas: Karena Nggak Ada Amanda Manopo?

"Posisi terakhir mobil seperti itu," kata Dwi.

Sebagaimana diberitakan, rombongan grup musik Debu mengalami kecelakaan di tol Pasuruan-Probolinggo dini hari tadi. Mobil yang mereka tumpangi rusak berat akibat menabrak truk yang ada di depannya.

Buntut insiden, dua dari lima penumpang mobil tersebut meninggal dunia. Mereka adalah pasangan suami istri asal Malaysia, Firdaus dan Al-Haddad Amal Sheikh Aidaros.

Baca Juga:
4 Potret Gisel dan Gading Rayakan Ultah Oma Rita, Diisukan Rujuk

Sedangkan salah satu personel Debu, Daood dikabarkan mengalami luka berat dan sudah mendapat perawatan di rumah sakit. (Adiyoga Priyambodo)

Load More