Ini Dia Sosok Chef yang Viral gegara Cium Verrel Bramasta, Sedang Berjuang Lawan Tumor Otak

Matamata.com - Verrell Bramasta tengah jadi sorotan publik karena foto saat ia dicium oleh seorang chef terkenal asal Turki sempat menjadi heboh. Banyak masyarakat yang mengaku jijik melihat foto tersebut.

Namun selain memberi komentar negatif, tak sedikit warganet yang mencoba meluruskan, bahwa cium pipi antar laki-laki adalah tanda sayang dan hal biasa di masyarakat Timur Tengah.

Lantas, siapa sebenarnya chef yang mencium pipi Verrell Bramasta? Chef tersebut bernama Burak Ozdemir atau yang lebih dikenal dengan nama CZN Burak.

Baca Juga:
Daniel Mananta Ungkap Motivasi Rajin Olahraga: Gue Pengin Laku Terus di TV

Burak merupakan seorang chef dan pengusaha restoran terkenal di Turki. Dia memiliki lebih dari 35 juta followers di Instagram.

CZN Burak disukai karena setiap masak, ia selalu menunjukkan senyumnya. Bahkan ketika memotong sayuran atau memasak apapun, ia tak pernah melihat ke arah masakan, tapi matanya selalu tertuju kamera dengan senyuman khasnya.

Namun baru-baru ini, muncul berita kurang mengenakkan mengenai chef 28 tahun tersebut. Burak diketahui baru saja terdeteksi mengidap tumor otak.

Baca Juga:
5 Film Terbaik Sonam Kapoor yang Lagi Ulang Tahun ke-37, Ada I Hate Luv Storys dan Neerja

Kabar tak mengenakkan ini sempat dibagikan akun Twitter Turkinesia. Di situ, akun tersebut membagikan foto CZN Burak tengah dirawat di sebuah rumah sakit dengan selang di hidungnya.

"Mohon doanya untuk saudara kita Burak Ozdemir yang menderita tumor otak. Dengan menyebut nama Allah, kami memuji-Nya, memohon pertolongan-Nya dan memohon ampunan-Nya," tulis pesan di unggahan tersebut.

Sementara di Instagam, Chef CZN Burak mengunggah foto dirinya tengah duduk di ranjang rumah sakit. Lelaki kelahiran 12 Maret 1996 ini lengkap mengenakan baju bedah berwarna biru dan topi.

Baca Juga:
Yadi Sembako Alami Kebangkrutan, Badan Drop hingga Menggigil dan Bicara Melantur

Tak ada keterangan mengenai sakit apa yang ia derita. Chef CZN Burak hanya menulis, "Hanya pemeriksaan kecil. Cinta adalah ikatan yang paling indah."