Ade Wismoyo | MataMata.com
Slank. (Instagram/@slankdotcom)

Matamata.com - Kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang menyita perhatian hampir seantero negeri ternyata tidak berhasil membuat Slank tertarik untuk membuat lagu dari situ.

Menurut Bimbim sang penggebuk drum, atensi terhadap kasus pembunuhan Brigadir J sudah terlalu tinggi.

Bimbim dan Kaka Slank (Ist)

"Di saat semua orang lagi ngomongin itu, kami jadi malas ah," ungkap Bimbim di kawasan Kuningan, Jakarta pada 23 Agustus 2022.

Baca Juga:
Sering Dibilang Lesbian, Mita The Virgin Beberkan Suka Duka Jadi Cewek Tomboi

Para personel Slank baru tergerak membuat lagu berlatar belakang masalah sosial bila nanti menemukan kasus hukum yang urgensinya tinggi tapi tidak tersorot.

"Jadi yang orang nggak ngomongin justru itu yang kami tulis," kata Bimbim.

Personil grup band Slank Bimbim saat acara 'Asik Top Up Ovo di Mana Saja' di M Bloc Space, Jakarta Selatan, Selasa (23/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

Namun untuk saat ini, para personel Slank belum menyiapkan lagu tersebut. Menurut Bimbim, ia dan rekan-rekannya di band belum menemukan sumber materi yang tepat.

Baca Juga:
Aksi Arawinda Lenggak-lenggok Pakai Bra Jadi Gunjingan: Masih Punya Muka?

"Sekarang belum sih," tutur Bimbim.

Slank sendiri sejatinya juga tidak terlalu menargetkan karya yang bersumber dari permasalahan hukum atau sosial.

Kata Bimbim, Slank masih cukup puas dengan lagu bermuatan sentilan sosial Seperti Para Koruptor yang pernah mereka hadirkan di masa lalu.

Baca Juga:
Terungkap Total Kekayaan Sampai Rp4,5 Triliun, Hotman Paris Ngaku Tak Pernah Ngitung

"Sudah pernah bikin kan di tahun 2008," ujar Bimbim.

Untuk saat ini, Slank lebih mementingkan jadwal manggung yang mulai padat lagi setelah pemerintah melonggarkan pembatasan kegiatan di masa pandemi Covid-19.

"Kami kan lagi tur. Ya sudah mulai menggeliat lagi, jadwal mulai padat lagi," pungkas Bimbim. (Adiyoga Priyambodo)

Baca Juga:
10 Potret Dokter Ayman Alatas, Ternyata Juga Model dan Influencer

Load More