'Dia Bukan Golongan Kita', Cerita Momen Terberat dalam Hidup Alshad Ahmad Bikin Geleng Kepala

Matamata.com - Alshad Ahmad dikenal sebagai YouTuber yang sudah tajir melintir sejak lahir. Bahkan, sepupu Raffi Ahmad itu sering dijuluki "Sultan" di media sosial. Hidup Alshad Ahmad pun sering dicap sempurna.

Tapi di balik itu semua, Alshad Ahmad tetap pernah mengalami momen terberat dalam hidupnya. Hal itu terungkap saat Alshad Ahmad berbincang dengan Nuzulia Rahma atau yang lebih dikenal sebagai Aul Tutorial Hidup.

Kepada Aul, Alshad Ahmad mengungkap bahwa momen terberat dalam hidupnya terjadi ketika masih duduk di bangku SMP dan SMA. Di mana kala itu Alshad dikasih uang jajan yang pas-pasan.

Baca Juga:
Alshad Ahmad Ikut Tren Kadang Bikin Aku Kesal di TikTok, Hanya Tiara Andini yang Bisa

Tidak habis pikir, saat menceritakan itu Alshad menunjukan wajah yang berpikir ekstra keras, yang diduga netizen Alshad tidak pernah merasakan momen terendah.

"Paling terendah gue adalah, apa ya. Momen terendah pas zaman SMP dan SMA, sebulan cuma dikasih Rp 1,5 juta, itu termasuk bensin motor sama mobil gue. Mobil pertama gue (saat SMA) Honda Civic, kalau SMP pakai mobil bokap (ayah)," cerita Alshad kepada Aul melalui potongan video yang dibagikan @insta_julid, dikutip pada Selasa (22/11/2022).

Baca Juga:
Alshad Ahmad Ungkap Bayar Listrik Rp 10 Juta Tiap Bulan, Ria Ricis: Murah Amat

Bukannya sedih, netizen seolah geleng kepala saat menyimak cerita susah Alshad Ahmad. Ada netizen yang sampai menyebut Alshad Ahmad bukan golongan kebanyakan anak Indonesia.

"Jangan ditemenin, dia bukan golongan kita. Golongan kita adalah yang kerja nyabutin uban bapak dulu baru dikasih uang jajan," ungkap netizen.

Selain itu, tidak sedikit juga yang meminta netizen untuk tidak heran karena lelaki asal Bandung itu memang lahir dari keluarga berada, yang mampu membangun kantin sekolah sendiri.

Baca Juga:
Tajirnya Kebangetan, Alshad Ahmad Keliling CFD Pakai Pesawat Cuma buat Sebar Brosur Bazar SMA

"Netizen nggak usah heran, dia kan terlahir dari keluarga kaya raya, pas dia SMA aja anak kelas 1 dilarang jajan di kantin sama kakeKnya, dia besoknya malah bangun kantin sendiri di sekolahan," sambung yang lain. (Dini Afrianti Efendi)