Resmi Mengajar di LSPR, Prilly Latuconsina Curi Perhatian dengan Gaya Kerja Elegan dan Energik

Matamata.com - Aktris sekaligus pegiat pendidikan, Prilly Latuconsina, kembali menjadi sorotan publik setelah resmi menjalani peran barunya sebagai dosen di London School of Public Relations (LSPR) Jakarta.

Langkah Prilly memasuki dunia pendidikan tinggi ini tidak hanya memukau karena latar belakangnya di ranah hiburan, tetapi juga lantaran gaya berpakaiannya yang mencerminkan profesionalisme dan jiwa muda yang inspiratif.

Keputusan LSPR untuk menggandeng Prilly sebagai pengajar telah menjadi perhatian sejak diumumkan secara resmi. Prilly Latuconsina dipercaya untuk membagikan ilmunya dalam mata kuliah Public Speaking for Broadcast and Film.

Kehadirannya di ruang kelas menuai antusiasme besar, baik dari mahasiswa maupun warganet, mengingat Prilly dikenal piawai dan berpengalaman di bidang komunikasi serta perfilman.

"Kegiatan ini menjadi pengalaman baru dan tentunya sangat membahagiakan saya karena bisa berbagi ilmu sekaligus belajar dari para mahasiswa," ujar Prilly.

Ia mengaku sangat antusias dan ingin memberikan kontribusi nyata di bidang pendidikan, seraya terus menekuni dunia seni peran. Tak hanya prestasi dan dedikasi, penampilan Prilly selama menjalani tugas sebagai dosen pun menjadi sorotan.

Sederet potret outfit kerja Prilly yang tampil rapi, sederhana, namun tetap fashionable dan sesuai dengan lingkungan akademik.

Dalam satu kesempatan, Prilly terlihat memakai blazer hitam yang dipadukan dengan celana kerja berpotongan lurus, memberikan kesan tegas namun tetap elegan.

Kombinasi tersebut ditambah dengan blouse putih yang membuat keseluruhan penampilannya terkesan clean dan profesional.

Gaya lain yang tak kalah memikat yaitu saat Prilly memilih mengenakan outer berwarna abu-abu tua di atas kemeja putih dan celana bahan.

Pilihan warna-warna netral menambah aura dewasa sekaligus simpel namun modern, yang menginspirasi banyak mahasiswa, terutama perempuan muda untuk tetap tampil percaya diri di lingkungan kerja.

"Bagiku, penampilan adalah salah satu bentuk rasa hormat pada diri sendiri dan orang lain, terlebih saat mengemban peran sebagai pengajar," ungkap Prilly Latuconsina.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga sopan santun serta etika, tak hanya dalam bertutur, namun dalam berpakaian setiap harinya.

Selain menginspirasi lewat penampilannya, Prilly juga mengaku terus belajar dari para mahasiswa yang ia temui. Baginya, ruang kelas adalah tempat pertukaran pikiran yang tidak hanya satu arah.

"Saya ingin mahasiswa merasa nyaman, berani mengemukakan pendapat, dan aktif berdiskusi. Saya juga belajar banyak dari mereka," tambah Prilly.

Kehadiran Prilly Latuconsina sebagai dosen di LSPR diharapkan memberikan inspirasi berbeda di dunia pendidikan tinggi, khususnya dalam membangun kepercayaan diri dan kompetensi mahasiswa di bidang komunikasi modern.

Ia pun mengajak para mahasiswa untuk tak ragu mengembangkan potensi diri, baik secara akademis maupun dalam etika penampilan.

Dengan peran barunya ini, Prilly Latuconsina semakin membuktikan dedikasinya terhadap pendidikan dan menjadi contoh nyata bahwa sosok publik figur pun mampu berkontribusi secara langsung dalam membentuk generasi muda yang cerdas dan beretika, baik di dalam maupun luar kelas.