Kamis, 02 Mei 2024
Muhammad Azy Aminullah | MataMata.com Kamis, 16 Maret 2023 | 19:31 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Matamata.com - Sunan Kalijaga mendadak mencuri perhatian publik usai mengungkap anak bungsunya, Sean, menjadi korban pengeroyokan. Dia dibully teman-temannya hingga harus dilarikan ke IGD.

Selain Sean, beberapa anak artis Tanah Air juga tercatat pernah menjadi korban pengeroyokan. Satu di antaranya bahkan wafat karena dikeroyok

Lantas, siapa sajakah anak artis Tanah Air yang menjadi korban pengeroyokan? Mari kita bahas.

Baca Juga:
Deretan Fakta Ammar Zoni yang 2 Kali Terjerat Narkoba

1. Anak Sunan Kalijaga 

Anak Artis Dikeroyok (instagram/@salmafinasunan)

Anak pengacara kondang Sunan Kalijaga, Sean, menjadi nomor wahid daftar anak artis yang mengalami pengeroyokan. Sean bernasib malang dikeroyok enam orang di sekolahnya.

Pengeroyokan bermula saat bel jam istirahat sekolah berbunyi. Kala sedang asyik bermain bola, Sean tiba-tiba dirundung temannya dengan dilempari daun dan sampah.

Baca Juga:
Deretan Artis Indonesia yang Merayakan Ulang Tahun di Luar Negeri

Jengkel dengan perlakuan sang teman, Sean pun mendorongnya dalam rangka membela diri. Di sisi lain, temannya itu malah terprovokasi sehingga melayangkan bogem mentah kepada Sean.

Adegan pengeroyokan pun tidak terelakkan. Sean yang dipegangi oleh sejumlah orang tidak bisa melawan. Dia harus menelan pil pahit mendapat pukulan beberapa kali di bagian wajah dan kepala.

Imbas kejadian pengeroyokan tersebut, Sean dilarikan ke IGD salah satu rumah sakit swasta dan menjalani serangkaian pemeriksaan oleh dokter. Di antaranya adalah pemeriksaan CT scan bagian kepala dan wajah.

Baca Juga:
Deretan Artis Punya Rubicon, Azka Corbuzier Ogah Pamer Kayak Mario Dandy

Kendati tidak mengalami luka serius, kondisi psikis Sean cukup terganggu. Dia mengalami trauma emosional akibat kejadian pengeroyokan tersebut.

Sebagai orang tua, Sunan Kalijaga tidak terima atas kejadian pengeroyokan yang dialami anaknya. Dia akan mengambil langkah hukum untuk menyeret terduga pelaku pengeroyokan.

Menurut Sunan Kalijaga, dirinya mengambil jalur hukum karena menilai ada unsur kesengajaan dan juga tidak ada itikad baik dari orang tua terduga pelaku ihwal pegeroyokan.

"Ini yang buat saya kecewa dan ambil langkah hukum, kok enggak ada empatinya. Setelah saya laporkan, baru malam hari orang tuanya nanya kondisi Sean. Ini bukan empati, tapi basa-basi," ujar Sunan Kalijaga.

Pada Kamis (9/3/2023), Sunan Kalijaga menadatangi Polres Jakarta Selatan dalam rangka menyerahkan bukti terkait dugaan adanya pengeroyokan.

2. Anak Venna Melinda

Anak Artis Dikeroyok (instagram/@athallanaufal7)

Anak artis selanjutnya yang mengalami pengeroyokan adalah Athalla Naufal. Putra kedua Venna Melinda itu dikeroyok pada tahun 2019 silam oleh orang tidak dikenal.

Kejadian pengeroyokan bermula kala Athalla Naufal sedang berkendara pukul 4 pagi. Pada saat itu, dia dalam perjalanan pulang usai bermain dari rumah temannya.

Di tengah perjalanan, Athalla Naufal rupanya dibuntuti sebuah angkot. Usai gagal melarikan diri, mobil Athalla Naufal pun sontak diberhentikan oleh empat orang yang keluar dari angkot.

Adik Verrell Bramasta tersebut lalu memberanikan diri turun dari mobil. Belum sempat menanyakan motif orang -orang tersebut, jaket Athalla Naufal mendadak ditarik hingga sobek.

Selain menyobek jaket, orang-orang tidak dikenal tersebut juga menjotos Athalla Naufal. Di antara keempat orang itu, satu di ataranya diketahui membawa senjata besi.

Untungnya, ada masyarakat sekitar yang melihat kejadian itu. Mereka datang membantu dan melerai perkelahian antara Athalla Naufal dengan orang-orang tidak dikenal tersebut.

Sejumlah orang tidak dikenal tersebut lalu lari tunggang langgang kabur dari tempat kejadian. Meski begitu, Athalla Naufal mengaku sudah mengantongi nomor polisi mobil angkot itu.

"Sekarang banyak modus perampokan, buat kalian yang sering nyetir pulang tengah malam hati-hati. Stay safe," kata Athalla Naufal.

3. Anak Jeremy Thomas 

Anak Artis Dikeroyok (instagram/@axelmatthewthomas)

Axel Matthew Thomas anak Jeremy Thomas menambah panjang daftar anak artis yang mengalami pengeroyokan. Dia dikeroyok oleh oknum polisi pada bulan Juli 2017 lalu.

Insiden bermula saat Axel hendak pergi ke Pondok Indah Mall untuk mengambil baju dari temannya. Kala itu, Axel diantar oleh seorang asisten rumah tangga.

Ketika sedang menunggu, Axel mendadak dihampiri oleh beberapa orang pria dengan baju preman. Dia lalu dicekik dan digiring ke sebuah ruangan di hotel Kristal.

Selama berada di ruangan hotel Kristal, Axel diduga dikeroyok oleh delapan orang yang mengaku oknum polisi. Menurut Jeremy Thomas, Axel dipaksa untuk mengaku menggunakan narkoba.

"Dia bukan ditangkap karena narkoba, tapi diarahkan dan dipaksa mengaku. Faktanya tidak ada barang bukti," tutur Jeremy Thomas.

Selepas mendapat laporan dari asisten rumah tangganya, Jeremy Thomas segera berangkat menuju lokasi. Dia menemukan Axel dalam keadaan diborgol dan mengenakan baju lain serta sandal hotel.

Tidak terima anaknya dikeroyok, Jeremy Thomas mengambil langkah hukum. Jeremy Thomas mengungkap, Axel sempat mengalami trauma berat.

"Axel mengalami trauma psikologis. Anak ini sangat trauma dan gak ngerti apa-apa. Tiba-tiba dipukulin, disiksa, ditodong senjata di kepala, dan diborgol" ucap Jeremy Thomas.

4. Anak Suzanna 

Anak Artis Dikeroyok (instagram/@suzzannaofficial)

Daftar terakhir anak artis yang pernah menjadi korban pengeroyokan adalah Arie Adrianus. Anak dari mendiang Suzanna ini dikeroyok pada tahun 1977 silam.

Kala itu, usia Arie Adrianus masih 17 tahun. Tidak banyak riwayat soal kronologi kejadian pengeroyokan yang menimpa Arie Adrianus.

Menurut cerita mendiang Suzanna, Arie Adrianus dikeroyok tepat di depan rumahnya. Arie tewas setelah ditusuk di bagian lambung juga tenggorokan.

"Sampai kapan pun, saya tak akan pernah bisa melupakan persitiwa yang merenggut nyawa Arie," ujar Suzanna.

Meski sudah lama berlalu, insiden pengeroyokan yang menimpa anaknya masih membekas di benak Suzanna hingga tahun 1988.

"Ditinggal suami enggak berat buat saya, tapi ditinggal mati anak secara tidak wajar itulah yang menggocangkan batin saya. Sampai kini," ucap Suzanna.