6 Solois Wanita Indonesia Era 90-an yang Eksis hingga Sekarang

Matamata.com - Indonesia memiliki banyak penyanyi wanita yang punya suara khas dan penampilan panggung unik. Tapi tidak semua bisa eksis dari era 90-an hingga sekarang.

Itulah kenapa 6 solois wanita Indonesia berikut ini sungguh hebat. Kendati ada banyak pendatang baru yang mewarnai blantika musik Tanah Air, suara emas mereka dari tahun 90-an tetap eksis hingga kini.

Mereka masih berkarya di dunia tarik suara dan punya banyak penggemar.

Baca Juga:
5 Seleb yang Mengaku Tak Tertarik dengan Pernikahan

Siapa saja ya mereka?

1. Krisdayanti

Mantan istri Anang Hermansyah ini memang bisa disebut diva. Sejak kecil, darah seni memang sudah melekat pada diri Krisdayanti.

Baca Juga:
Gaya Gokil 7 Artis Indonesia Lakukan Falling Stars Challenge

Darah seni penyanyi yang akrab disapa KD itu didapat dari ayahnya yang merupakan pelukis dan seniman keroncong. Jalan karirnya makin terbuka saat ia dibawa hijrah dari Jawa Timur ke Jakarta oleh sang ibu.

KD memulai karirnya sebagai pengisi suara di film Megaloman tahun 1979 saat usianya masih 9 tahun. Ia lalu menelurkan album solo perdananya bertajuk Terserah di tahun 1995.

Namanya makin melejit se-Asia Tenggara saat KD merilis album Menghitung Hari tahun 1999. Tercatat KD sudah memiliki 10 album solo, 8 album duet dan 2 album bersama 3 Diva hingga saat ini.

Baca Juga:
Bikin Fans Kecewa, 5 Idol Korea Ini Berangkat Wamil Diam-Diam

2. Ruth Sahanaya

Album pertama Ruth Sahanaya atau biasa dipanggil Uthe yang bertajuk Seputih Kasih (1987) meledak di pasaran. Namanya makin terkenal saat dia merilis lagu Kaulah Segalanya tahun 1991.

Bersama dengan Krisdayanti dan Titi DJ, Uthe tergabung dalam grup 3 Diva. Selama berkecimpung di dunia tarik suara, penyanyi kelahiran Jawa Barat ini sudah menggelar konser di dalam dan luar negeri.

Baca Juga:
5 Seleb Cantik Ini Pilih Menjanda Daripada Dipoligami

Hingga saat ini, Uthe sudah menelurkan 10 album solo, 3 album kompilasi dan 4 album rohani. Hebat!

3. Titi DJ

Nama seorang Titi Dwijayanti alias Titi DJ juga beken di era 90-an. Penyanyi kelahiran 27 Mei 1966 ini bahkan pernah mengikuti ajang Miss World tahun 1983 di London bersama Michelle Yeoh (Malaysia) dan Maggie Cheung (Hong Kong).

Meski sempat pasang surut di awal karir dan kehidupan rumah tangganya, Titi DJ tidak menyerah. Album Bahasa Kalbu yang dirilis tahun 1999 sukses.

Bahkan lewat album itu, Titi sukses meraih 5 penghargaan dari 6 kategori yang dinominasikan dalam ajang Anugerah Musik Indonesia 1999. Titi meraih Album Terbaik Kategori Umum, Kategori Pop, Lagu Terbaik Kategori Umum, Penyanyi Wanita Terbaik Kategori Pop dan Kategori Umum. Lagu Bahasa Kalbu juga menjadi soundtrack sinetron Cinta yang dibintangi Desy Ratnasari.

Lagunya yang bertajuk Sang Dewi dari album The Best of Titi DJ (2007) menjadi album Titi tersukses selama karirnya. Hingga kini, Titi telah meluncurkan 15 album solo, 1 album duet bersama Indra Lesmana dan 2 album bersama 3 Diva.

Titi juga aktif main sinetron dan film, lho.

4. Anggun C. Sasmi

Anggun Cipta Sasmi atau lebih dikenal dengan nama Anggun C. Sasmi sudah berkarir sejak ia berusia 7 tahun. Album anak-anak bertajuk Dunia Aku Punya milik penyanyi kelahiran 1974 itu rilis tahun 1986.

Nama Anggun populer saat merilis single berjudul Mimpi tahun 1989. Saking suksesnya, lagu bernuansa rock itu digilai para penikmat musik selama paruh awal dekade 90-an.

Anggun meninggalkan Tanah Air tahun 1994 untuk menjadi penyanyi internasional. Album internasional pertamanya, Snow on the Sahara tahun 1997 berhasil dirilis di 33 negara di seluruh dunia.

Sampai saat ini Anggun sudah merilis 4 album berbahasa Indonesia, 6 album berbahasa Inggris, dan 6 album berbahasa Perancis. Doi juga aktif menjadi juri pencarian bakat seperti X Factor Indonesia dan Asia's Got Talent.

5. Yuni Shara

Kakak Krisdayanti ini juga ngetren di tahun 90an. Yuni Shara merilis album perdananya tahun 1991 bertajuk Kasmaran. Meski albumnya tidak meledak, nama Yuni Shara cukup dikenal.

Album-album Yuni setelah itu tidak begitu berhasil di pasaran sampai album Mengapa Tiada Maaf dirilis tahun 1996. Album ini dalam 1 minggu pertama terjual 150.000 copy serta mendapat 4 platinum dari BASF.

Pemilik nama asli Wahyu Setyaning Budi ini makin populer saat menelurkan album soundtrack serial silat Return of The Condor Heroes. Dalam sepak terjang karirnya selama 31 tahun, Yuni sudah menelurkan 16 album dan 9 single. Hebat!

6. Rossa

Rossa lahir di Sumedang, 9 Oktober 1978. Namanya mulai dikenal setelah merilis album pertama bertajuk Nada-Nada Cinta tahun 1996. Album keduanya yang bertajuk Tegar (1999) juga sukses di pasaran hingga melambungkan namanya ke seluruh Asia Tenggara.

Di bawah naungan label Trinity Optima Production, Rossa telah menjual lebih dari 10 juta copy rekaman album fisik tahun 2016 lho. Albumnya yang bertajuk The Best of Rossa (2011) bahkan merupakan salah satu dari 10 album terlaris sepanjang masa di Indonesia.

Rossa juga banyak menyanyikan OST film Indonesia populer seperti Ayat-Ayat Cinta, London Love Story, dan Ayat-Ayat Cinta 2. Sampai saat ini Rossa sudah menelurkan 2 album anak-anak, 14 album solo, 7 album soundtrack, dan 9 album kompilasi. Wow!

Siapa nih solois wanita era 90-an favoritmu?