Matamata.com - Penyanyi Wahyu Selow punya komitmen untuk selalu menyajikan lagu dengan warna musik yang selalu berbeda-beda. Dia tidak mau lagu-lagunya usung konsep yang sama.
Meskipun lagu perdananya, Wahyu Selow meraih popularitas tinggi, dia tidak mau membuat tembang serupa.
"Gini, gue mempertahankan 'Selow' ini lebih ke karakter gue sendiri. Kenapa jadi Wahyu Selow? Yah bukan karena lagunya 'Selow' tapi karena gue dari dulu orangnya slow, santai. Jadi mempertahankan dikarakter bukan lagu," ujar Wahyu Selow saat berkunjung ke redaksi Suara.com, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2019).
Lelaki asal Tangerang, Banten ini ingin karyanya yang lain bisa dinikmati oleh banyak orang. Kekinian, dia baru saja merilis lagu bergenre R&B Funk, "Kencan di Harmoni".
"Kalau lagu orang seiring berjalannya waktu nggak cuma menikmati Selow tapi bisa single berikutnya dengan beraneka ragam sajian yang gue kasih. Soalnya biar nggak monoton," sambungnya lagi.
Ditambah, pemilik nama asli Wahyu Ramdani ini juga menikmati menyandang kata Selow di belakang namanya.
"Iya gue enjoy. Karena waktu awal itu gue sudah bilang, sudah Wahyu Selow aja. Karena memang dari dulu begitu. Gue mengalir aja gitu," kata Wahyu Selow. [Sumarni]
Berita Terkait
-
Usai Sukses dengan Bisnis Ceker Pedas, Lia Ladysta Hadirkan Kopi Khas di Restorannya
-
Selamat! Vicky Prasetyo jadi Ketua Umum Organisasi Sosial: Anggotanya Sudah 34 Provinsi
-
Terungkap! Raisa Gugat Cerai Hamish Daud karena Dugaan Perselingkuhan
-
Suami Lakukan Banding Perceraian, Ratu Meta Geram Sang Buah Hati Ditelantarkan: Anak-anak Bukan Tikus
-
Usai Alami KDRT! Demi Hidupi Sang Buah Hati, Ratu Meta Rela Jualan Rempeyek
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025