Matamata.com - Belum genap satu bulan pasca meninggalnya komika Babe Cabita, sang istri Zulfati Indraloka pean-pelan mulai melanjutkan kembali kehidupannya.
Paling baru, Zulfati mengumumkan akan melelang salah satu kendaraan roda dua kesayangan almarhum Babe pabrikan Italia. Duit hasil lelang menurut rencana akan disalurkan untuk pembangunan Masjid di daerah Sumatera Utara.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Bismilahirrohmanirrohim, Saya Zulfati Indraloka ingin melelang Vespa Darling 50s (JDM) milik Almarhum suami saya.
Dan nantinya seluruh hasil dari lelang ini akan kami sumbangkan untuk pembangunan Masjid Al-Muwwahidin yang ada di Medan dan Pembangunan pondok pesantren Al- Bayan Al- Islami yang ada di Deli serdang.
Setelah mendapat masukan dari beberapa teman dan kerabat lelang kami buka di harga 70juta dan penawaran berlaku dalam kelipatan 1 juta, lelang dimulai hari ini dan akan ditutup pada tanggal 5 Mei 2024 pukul 20.00 WIB
Note: Harga lelang tidak termasuk ongkos kirim.
Bagi teman-teman yang ingin ikut berpartisipasi diacara lelang ini teman-teman bisa tulis penawarannya di kolom komentar postingan ini atau bisa menghubungi nomor 082267241951
Dan jika nanti penawar tertinggi tidak bisa kami hubungi maka lelang akan diberikan kepada penawar tertinggi kedua dan begitu seterusnya.
Semoga Allah Subhanallahu wa ta’ala selalu melindungi kita semua dan menjaga niatan baik kita semua, Dan semoga lelang ini bisa menjadi manfaat," tulis Zulfati.
Baca Juga
Seperti diketahui, Babe Cabita meinggal dunia pada 9 April 2024 lalu di Rumah sakit Mayapada Jakarta Selatan. Babe meninggal akibat penyakit Anemia Aplastik yang diidapnya.
2023 lalu, Babe didiagnosis mengidap anemia aplastik, penyakit langka yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan membuatnya harus dirawat di rumah sakit selama dua minggu.
Awalnya, Babe Cabita dikira mengidap demam berdarah dengue (DBD). Namun, karena kondisinya tak kunjung membaik, dokter curiga dan melakukan pemeriksaan sumsum tulang belakang. Hasilnya, Babe divonis mengidap anemia aplastik.
Penyakit ini membuat tubuh Babe tidak mampu memproduksi sel darah merah dan trombosit yang cukup. Akibatnya, ia mengalami kelelahan kronis, mudah memar dan berdarah, serta rentan terhadap infeksi.
"Itu tuh kayak hampir mati. Trombosit gue 6.000, udah parah banget. Anjlok banget. Kata dokter, kalau anjlok lagi, gue bisa koma," ungkap Babe dalam sebuah wawancara.
Berita Terkait
-
Ziarah ke Makam Sambil Peringati Hari Lahir Babe Cabita, Ucapan Anak Bikin Nyesek: Papa Pulang Jam Berapa?
-
Alfie Alfandy Pastikan Hasil Lelang Vespa Babe Cabita untuk Amal
-
Wow! Juragan 99 Tawar Motor Vespa Kesayangan Babe Cabita dengan Harga Rp 150 Juta
-
Tangis Haru Zulfati Indraloka, Istri Mendiang Babe Cabita Menilai Kepergian Suaminya Terlalu Cepat
-
Kenang Kebaikan Babe Cabita, Praz Teguh dan Alfie Alfandy Sampai Kaget: Kasih Makan Gratis dan Santunin Panti Asuhan
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025